SuaraBogor.id - Turis asing khususnya wisatawan yang berasal dari sejumlah Negara Timur Tengah, mengenal wilayah Puncak, Cipanas Kabupaten Cianjur sebagai tempat destitasi wisata seks.
Saat ini warganet, dan masyarakat umum tengah diramaikan dengan perbincangan praktik kawin kontrak yang sering dilakukan turis Asing asal Timur Tengah.
"Semuanya juga sudah tahu, dan rata - rata wisatawan asing khususnya orang Timur Tengah mengenal Puncak - Cipanas untuk kawin kontrak," ucap AS (25) warga Kecamatan Pacet pada SuaraBogor.id, Sabtu (19/6/2021).
Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman, mengungkapkan, masih banyak tempat wisata lain di Cianjur, Taman Bunga destasi alam, seperti beberapa Curug, Situs Megalitikum Gunung Padang, dan Pandanwangi.
Baca Juga: Cianjur Dicap Turis Asing sebagai Destinasi Wisata Seks, Ini Kata Bupati Herman
"Jangan melihat Cianjur dari sisi negatifnya, masih banyak tempat - tempat wisata yang bagus di Cianjur," kata Herman pada wartawan di Kecamatan Pacet.
Dalam mengantisipasi praktik kawin kontrak Pemerintah Kabupaten Cianjur, telah membuat Peraturan Bupati (Perbup) tentang larangan kawin kontrak.
Bahkan dalam penandatangan Perbup tersebut sengaja dilakukan di Kawasan Wisata Kota Bunga, karena disekitar lokasi ini menjadi lokasi favorit bagi wisatawan asing yang terindikasi terjadi praktik kawin kontrak.
"Kini kita sudah mulai melakukan sosialisasi kepada masayarakat dan melibatkan pemerintah serta unsur lainya didalamnya. Kota Bunga ini sering dikunjungi wisatawan asing dari Timur Tengah, dan terindikasi di kawasan ini terjadi kawin kontrak," kata dia.
Sebelumnya, ia menjelaskan, Perbup tentang larangan kawin kontrak tersebut belum diatur terkait sanksi didalamnya. Namun disesuaikan dengan Perda dan Undangan - Undang berlaku.
Baca Juga: Cianjur Resmi Larang Kawin Kontrak, Berikut Sanksinya
"Terkait sanksi memang belum kita atur, namun bisa dikaitkan dengan Perda serta Perundang - undangan yang berlakuk seperti, trafficking, perlindungan anak dan tentang perkawinan," jelasnya.
Berita Terkait
-
Kang Dedi Mulyadi Contek Gaya Prabowo, Sapa Warga Cianjur dari Atas Kap Mobil
-
Jalur Puncak Hari Ini: Pemudik Balik Campur Wisatawan, Macet Tak Terhindarkan?
-
Sentilan Psikolog Lita Gading Soal Video Diduga dr Oky Pratama di Hotel: Sudah Biasa...
-
Diisukan Kawin Kontrak dengan Sarah Maria, dr Oky Pratama Tetap Kasih Duit Sebesar Ini buat Anak
-
Marak Terjadi di Bali Padahal Dilarang, Apa Itu Praktik Nominee?
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
Terkini
-
Aktivitas Gempa Meningkat, Gunung Gede dalam Pantauan Ketat
-
Dirut TSI Bantah Eksploitasi: Kami Justru Rawat dan Selamatkan Mereka dari Prostitusi
-
Hadiri Launching BISKITA Trans Pakuan, Ketua DPRD Kota Bogor Dukung Pengoperasian Kembali
-
Terima Aksi Demonstrasi Mahasiswa, DPRD Kota Bogor Perjuangkan Aspirasi
-
Hasil Rapat Paripurna: DPRD Kota Bogor Tetapkan Tatib Baru dan Bentuk Empat Pansus