SuaraBogor.id - Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. Adityawarman Adil, menghadiri kegiatan Launching BISKITA Trans Pakuan yang digelar di Halte Cidangiang, Selasa pagi (8/4/2025). Kegiatan ini menjadi penanda dimulainya kembali operasional transportasi umum berbasis bus di Kota Bogor setelah sempat dihentikan untuk beberapa waktu.
Dalam acara yang dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Bank BJB Kota Bogor, Ketua DPC Organda Kota Bogor, serta Direktur Kodjari Tata Angkutan, Politisi PKS ini menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi lintas sektor dalam mewujudkan layanan transportasi yang lebih baik dan ramah bagi masyarakat Kota Bogor.
“Kehadiran kembali BISKITA Trans Pakuan menjadi wujud nyata komitmen kita dalam memberikan alternatif transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau. Ini adalah bagian dari upaya kita membangun Kota Bogor yang lebih tertata dan berkelanjutan,” ujar Adityawarman dalam sambutannya.
Kegiatan dimulai dengan sarapan bersama yang penuh suasana kekeluargaan, dilanjutkan dengan pengecekan langsung terhadap kondisi bus yang akan dioperasikan. Ketua DPRD dan jajaran tamu undangan juga turut menjajal unit BISKITA Trans Pakuan dalam perjalanan menuju Alun-Alun Kota Bogor sebagai simbol dimulainya operasional kembali layanan ini.
Wakil rakyat Kota Bogor ini juga menegaskan pentingnya dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan masyarakat dalam menjaga serta meningkatkan kualitas layanan BISKITA Trans Pakuan.
“Transportasi publik bukan hanya soal perpindahan orang, tapi juga bagian dari wajah peradaban kota. Maka kita semua punya tanggung jawab menjaganya,” tambahnya.
Dengan beroperasinya kembali BISKITA Trans Pakuan, diharapkan masyarakat Kota Bogor dapat kembali merasakan manfaat transportasi publik yang efisien dan ramah lingkungan. DPRD Kota Bogor, lanjut Adityawarman, akan terus mengawal kebijakan dan pelaksanaan program transportasi publik agar tetap berpihak pada kepentingan warga.
"Saya berharap agar masyarakat Kota Bogor dapat menjadi bagian dari perubahan besar dalam sistem transportasi kota. Mari kita jaga dan manfaatkan bersama fasilitas publik ini sebagai bentuk kecintaan kita terhadap Kota Bogor. Transportasi publik yang baik adalah pondasi bagi kota yang maju dan beradab,” tutup Adityawarman Adil. ***
Baca Juga: Terima Aksi Demonstrasi Mahasiswa, DPRD Kota Bogor Perjuangkan Aspirasi
Berita Terkait
-
Terima Aksi Demonstrasi Mahasiswa, DPRD Kota Bogor Perjuangkan Aspirasi
-
Hasil Rapat Paripurna: DPRD Kota Bogor Tetapkan Tatib Baru dan Bentuk Empat Pansus
-
Kick Off MBG Untuk Bumil dan Balita, DPRD Kota Bogor Siap Dukung Program Kemendukbangga
-
Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat, Komisi I dan Satpol-PP Sidak Minol Ilegal
-
IKA PMII Kota Bogor Gelar Muscab Pertama, Pilih Ahmad Aswandi Sebagai Ketua
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Cegah Politik Uang Sejak Dini, Bawaslu Bogor Masuk Sekolah Ajak Gen Z Jadi Pengawas Pemilu
-
Kode Redeem FF 9 September 2025: Banjir Item Gratis, Klaim Token Katana dan SG2 Sekarang Juga
-
Maulid Berdarah: 3 Jemaah Tewas, Puluhan Terluka Saat Majelis Taklim Ambruk, Menag Janjikan Ini
-
Layar Ditinggalkan, Langit Jadi Tontonan: Saat Gerhana 'Blood Moon' Satukan Ribuan Warga
-
Update Tragedi di Bogor: Teras Tebing Majelis Taklim Ambrol, Bupati Sebut Korban Tembus 80 Orang