SuaraBogor.id - Penyebaran kasus Covid-19 di Kota Bogor menggila. 27 PNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dinyatakan positif Covid-19. Hal itu membuat Wali Kota Bogor Bima Arya mengambil keputusan untuk sementara ini Balai Kota Bogor Ditutup.
Hal tersebut diketahui saat Ketua Satgas Covid-19 Kota Bogor Bima Arya mengumumkan, kantor pusat pemerintahan Kota Bogor berikut kantor lainnya akan disterilisasi selama sepekan ke depan, Selasa (22/6/2021).
Sementara itu, Bima menyebut, para PNS tetap bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) terhitung hingga 28 Juni 2021.
“Untuk itu saya menginstruksikan untuk melakukan penutupan sementara Balai Kota dan kantor-kantor pemerintahan lainnya dengan melakukan work from home (WFH) hingga Senin, 28 Juni 2021,” kata Bima Arya, Selasa (22/6/2021).
Kendati begitu, Bima meminta masyarakat tak perlu khawatir jika memiliki berbagai keperluan yang perlu pelayanan dari delapan dinas atau bagian lingkungan Pemerintah Kota Bogor.
Menurutnya, layanan seperti DPMPTSP bisa diakses melalui daring. Begitu pula Disdukcapil bisa melalui kecamatan. Sementara BPBD melakukan sterilisasi atau desinfeksi di seluruh dinas.
Disamping itu, Bima menghimbau, warganya agar jangan lengah dan terus terapkan protokol kesehatan.
“Perkantoran lainnya di Kota Bogor melakukan penyesuaian sistem kerja bagi para karyawan masing-masing,” tutup Bima.
Kontributor : Regi Pranata Bangun
Baca Juga: Warga Depok Yang Positif Covid-19 Gelar Hajatan, Ketua RT: Itu Hoax
Berita Terkait
-
Isu Polusi Udara, Wamen Bima Arya Minta Pejabat Naik Transportasi Umum
-
Syarat Kenaikan Jabatan ASN Terbaru, Benarkah Bisa Tiap Bulan?
-
Viral PNS di Bali Diminta Donasi Bencana Banjir, Ombudsman: Segera Lapor!
-
Lewat PKA dan PKP, Wamendagri Bima Arya Dorong Lahirnya Pemimpin Berkarakter dan Visioner
-
5 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Juta untuk Pensiunan PNS: Irit dan Anti Rewel
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
Pratama Arhan Alami Pekan Berat, Resmi Cerai dan Tak Berkutik di Hadapan Persib
-
Pemkab dan DPRD Bogor Sahkan Perubahan APBD 2025, Siap Geber Pembangunan dan Susun APBD 2026
-
Bupati Bogor Tiba-Tiba Minta Maaf di Hari Kesaktian Pancasila, Ada Apa?
-
Bukan Rumpin atau Leuwiliang, Ini Alasan Cigudeg Dijagokan Jadi Ibu Kota Bogor Barat?
-
Demi Pemilu 'Nol Kertas': KPU Bogor Kumpulkan Ahli, Godok Rencana Transformasi ke E-voting