Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Kamis, 24 Juni 2021 | 18:52 WIB
Ananda Soebandono [instagram @Anandasoebandono]

SuaraBogor.id - Ananda Soebandono masuk Kristen usai berdoa meminta pertolongan kepada Allah, agar ditunjukkan jati diri sebenarnya. Kakak dari selebritas cantik Alyssa Soebandono itu memilih murtad dan meninggalkan Islam.

Ananda Soebandono murtad itu disampaikan langsung dalam sebuah tayangan kanal YouTube Diaspora TV.

Awalnya, Ananda Soebandono menceritakan bahwa keputusannya berawal ketika ia mengiakan ajakan seorang teman ke gereja.

Kebetulan hari itu materi khotbah yang dibawakan oleh pastor di gereja terkait persoalan jati diri.

Baca Juga: Murtad Usai Salat Tahajud, Nania Idol Foto Bareng Gus Miftah Jadi Sorotan

Dikutip Suarabogor.id dari Terkini.id -jaringan Suara.com, kisah Ananda Soebandono itu terus datang ke gereja.

Ia bahkan mengaku bahwa hatinya bergetar saat sang pastor membahas materi tentang ‘you’re the winner’.

Ia pun kemudian meminta petunjuk kepada Allah tentang siapa sebenarnya Tuhan yang harus ia ikuti seumur hidupnya.

Dalam doanya itulah Ananda mengaku seolah menantang Tuhan. Namun, tak lama kemudian, ia justru seperti ditunjukkan sebuah vision (penglihatan).

“Setelah khotbah, gue berdoa ‘ya Allah aku ingin tahu siapa jati diri aku sebenarnya, aku ingin tahu siapa aku sebenarnya, aku ingin tahu siapa sih aku? Yang selama ini aku rasa kehampaan’, berkali kali,” beber Ananda Soebandono.

Baca Juga: Berdoa Menantang Tuhan, Ananda Soebandono Pilih Murtad Masuk Kristen

“Tiba-tiba gue dapat vision. Itu seperti gambar gereja tua dan itu masih jauh, masih tertutup. Gue pertama kali berdoa, meminta, gue dikasih vision, gue deg-degan.”

Setelah berdoa di gereja tersebut, Ananda kemudian merasa bingung hingga mencoba menceritakan hal itu kepada temannya.

Rekan dari Ananda tersebut lantas meminta pria berparas tampan itu untuk menunaikan salat.

Setelah itu, lanjut Ananda, ia kembali ikut ke gereja dan ditunjukkan vision yang sama dengan pintu gereja tertutup yang lebih dekat.

“Teman gue cuma bilang satu, ‘kamu coba salat deh’, sampai akhirnya di hari Minggu kedua gua ikut lagi masih sama materinya tentang jati diri. Tutup mata lagi, berdoa lagi, masih sama. ‘Aku ingin tahu siapa yang tinggal di hati aku’ sampai akhirnya vision itu dapat lagi, tapi kali ini pintunya lebih dekat,” ungkap Ananda lagi.

Setelah itu, keluarlah doa pamungkas Ananda di mana ia seolah menantang Tuhan untuk diperlihatkan hari itu juga atas apa yang harus dipilihnya.

“Selesai khotbah, berdoa kayak nantang Tuhan, ‘Tuhan, aku ingin tahu hari ini juga siapa Tuhan aku, siapa yang ada di hati aku, siapa yang harus aku ikuti seumur hidupku sampai aku mati’. Gue dapat vision, pintu gereja lagi lebih dekat lagi, tapi kebuka,” sambungnya.

“Ada cahaya dan pas gue lihat gue cuman nangis. Gue cuman bilang ‘thank you, Tuhan Yesus’,” pungkas Ananda Soebandono.

Load More