SuaraBogor.id - Akhmad Sahal atau yang lebih akrab disapa Gus Sahal sindir Ustaz Abdul Somad, kaitan komentaran UAS soal tempat ibadah ditutup selama PPKM Darurat.
Seperti diketahui, belakangan ini marak perbincangan terkait UAS alias Ustaz Abdul Somad yang geram lantaran keputusan Menteri Agama menutup masjid selama PPKM Darurat diberlakukan mendapatkan sorotan dari berbagai pihak, salah satunya dari Gus Sahal.
Gus Sahal membandingkan apa yang dilakukan Indonesia dengan Pemerintah Arab Saudi yang diketahui menutup 782 masjid demi mencegah Covid-19.
Untuk itu, menurutnya, jikalau UAS memang konsisten, maka seharusnya dia turut geram terhadap kebijakan Arab Saudi.
Baca Juga: Pabrik Bisa Tetap Beroperasi Saat PPKM Darurat? Begini Penjelasan Menperin
“Kalo UAS konsisten, harusnya dia marah-marah juga dong ama Saudi …,” ujar Gus Sahal, dikutip Suarabogor.id dari terkini.id -jaringan Suara.com, Minggu (4/7/2021).
Sebagai informasi, sebelumnya bereda video di media sosial yang menampilan UAS dengan semangat menggebunya menyampaikan kritikan keras hingga menilai kegiatan di masjid tidak terlalu berbahaya.
Padahal seperti diketahui, pembatasan kegiatan keagamaan disampaikan langsung oleh Menteri Agama Indonesia, yakni Yaqut Cholil Qoumas.
Keputusan tersebut pun sudah seusai dengan rapat bersama kementerian yang dipantau dari Jakarta pada Jumat lalu, 2 Juli 2021.
Dalam keputusannya, rupanya tak hanya masjid yang ditutup, melainkan juga tempat-tempat ibadah agama lain.
Baca Juga: Viral Rebutan Susu Beruang, Barang Disebut Langsung Ludes Padahal Harga Dinaikkan Pedagang
“Kementerian Agama juga sudah menyiapkan peraturan peniadaan peribadatan di tempat-tempat ibadah di luar agama Islam seperti di pura, wihara, kelenteng, dan sebagainya,” tutur Gus Yaqut.
Gus Yaqut menyampaikan Kementerian Agama akan mengeluarkan surat edaran yang mengatur pelaksanaan ibadah saat PPKM Darurat sekaligus menjadi penguat dari edaran sebelumnya.
Sementara, Kementerian Urusan Islam, Dakwah dan Bimbingan Islam Arab Saudi menutup sementara 18 masjid di seluruh wilayah Kerajaan tersebut setelah kasus virus Corona terdeteksi di antara jemaah.
Saudi Press Agency melaporkan bahwa wilayah Riyadh ada 11 masjid yang ditutup, sementara tiga lainnya di Provinsi Syarqiyah, dan dua masjid lagi masing-masing di Baha dan Asir.
Kasus virus corona di Arab Saudi telah menyebabkan penutupan sementara 782 masjid dalam 75 hari terakhir, sedangkan 725 masjid sudah dibuka kembali setelah tindakan sanitasi.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ustaz Abdul Somad ke Menag Yaqut: Anda Menteri Agama Umat Islam atau Vatikan
-
Adu Sanad Ilmu Agama Islam UAS vs Kiai Imad, 2 Ulama yang Bertikai karena Nasab Habib
-
Saling Serang UAS vs Kiai Imad Soal Nasab Habib, Sampai Keluar Tuduhan Miring
-
Pesan Menohok UAS untuk Rhoma Irama cs yang Menolak Habib: Lihat Nanti 20 Tahun Lagi
-
Momen Adik Syahrini Akrab Temani Reino Barack Olahraga Jadi Omongan, Memangnya Ipar Boleh Berdekatan?
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Pemkab Bogor Akselerasi Penanganan Stunting dengan Data Digital
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor