SuaraBogor.id - Aksi unjuk rasa Imigran asal Afganistan di depan Gedung UNHCR, Menara Revindo, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (24/8/2021), sempat ada ketegangan.
Diketahui, unjuk rasa yang dilakukan Imigran asal Afganistan itu menuntut untuk segera dievakuasi ke negara ketiga yang menampung imigran.
Salah seorang Imigran asal Afganistan Muhammad Ali (31) mengatakan, telah berada di Indonesia sejak 2014.
Hingga kini, dia tidak mendapat kepastian untuk segera diungsikan ke negara ketiga seperti, Amerika Serikat, Australia, Kanada dan beberapa negara lainnya.
Padahal kata dia, untuk dapat dipindahkan ke negara ketiga minimal mereka sudah berada di Indonesia atau negara yang ditempati selama dua tahun.
"Saya sudah lebih dua tahun di Indonesia, sejak 2014. Dokumen saya sudah lengkap." kata Ali kepada Suara.com di lokasi.
Kata Ali, di kawasan Jabodetabek ada sekitar 2.000-an warga Imigran asal Afganistan yang telah tinggal lama, rata di atas dua tahun bahkan hingga 11 tahun.
Sementara, total keseluruhan warga Imigran di Indonesia ada sekitar 8000 orang.
Karena tidak adanya kepastian, mereka menggelar unjuk rasa untuk mendapatkan jawaban dari UNHCR.
Baca Juga: Angka Reproduksi Efektif di Bawah 1, Anies Sebut Pandemi COVID-19 di Jakarta Menurun
Seperti pemberitaan sebelumnya, aksi unjuk rasa yang digelar ratusan warga imigran asal Afganistan di depan Gedung Gedung UNHCR, Menara Revindo, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, berakhir dengan bentrok.
Bentrokan berawal saat kepolisian berusaha untuk membubarkan aksi.
Berkali- kali menggunakan pengeras suara kepolisian telah mengingatkan agar massa membubarkan diri.
Unjuk rasa dibubarkan karena di DKI Jakarta masih berlaku PPKM Level 3.
Namun imbauan dari kepolisian, itu tak digubris pengunjuk rasa. Mereka tetap berusaha untuk untuk bertahan di depan gedung UNHCR.
Akhirnya kepolisian mendatangkan puluhan personil untuk membubaran paksa. Dorong-dorongan antara petugas dengan pengunjuk rasa pun terjadi.
Berita Terkait
-
Transjakarta Tambah 14 Armada dan Optimalkan 17 Rute di TB Simatupang untuk Urai Macet
-
Bukan soal Tunjangan, Ini Alasan Bang Madun Ikut Demo di DPR yang Bikin Hati Terenyuh
-
Detik-detik Mobil Tabrak Pemotor di Tengah Demo Tanah Abang, Massa Ngamuk Teriak Bantai-bantai!
-
Puan Maharani Buka Suara soal Demo di DPR: Siap Tampung Aspirasi dan Diskusi
-
Persija Jakarta Legawa Kehilangan 2 Pemain saat Hadapi Dewa United
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
Terkini
-
Buruan! Link DANA Kaget Spesial Hari Ini, Dapatkan Saldo Gratis Tanpa Ribet
-
5 Fakta Drama Uang Rp50 Juta Milik Korban Pencurian di Kejari Bogor, Kok Bisa Nggak Ada?
-
Jejak Reserse Jenderal Suyudi: Eks Kapolres Bogor yang Kini Jadi Kepala BNN Pilihan Prabowo
-
Link DANA Kaget Rp205 Ribu Viral: Perang Kecepatan Berburu Saldo Gratis
-
7 Ritual Sleep Hygiene yang Wajib Kamu Coba Malam Ini