SuaraBogor.id - Sebelum ditangkap pihak kepolisian, Ustaz Yahya Waloni sempat menanggapi soal YouTuber Muhammad Kece. Dia mengaku belum pernah singgung simbol agama lain.
Namun, nyatanya Ustaz Yahya Waloni ditangkap polisi atas kasus penistaan agama, kasus itu nampaknya sama dengan dialami Muhammad Kece yang telah menistakan agama Islam dan Nabi Muhammad SAW.
Yahya Waloni menanggapi pernyataan yang dilontarkan Muhammad Kece.
Yahya Waloni pun tampak geram dengan pernyataan Muhammad Kece yang dalam videonya kerap melontarkan hinaan terhadap agama Islam.
Hal itu diungkapkan Ustaz Yahya Waloni dalam videonya yang tayang di kanal YouTube Pembela Habaib, menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Jumat (27/8/2021).
Dalam tayangan video berjudul ‘Ustaz Yahya Waloni Hajar Kace Sebelum Ditangkap’ tersebut, awalnya Yahya mengomentari soal pernyataan Muhammad Kece yang menghebohkan publik.
“Dua hari yang lalu, kita digemparkan dengan berita terkait penodaan penistaan agama Islam yang dilakukan sosok pribadi bernama Kece,” ujar Ustaz Yahya.
Ia pun mengaku bahwa satu tahun lalu dirinya pernah disinggung Kece. Namun, hal itu tidak ia tanggapi lantaran melihat cara komunikasi youtuber itu tak lebih dari orang kampung.
“Satu tahun yang lalu dia pernah menyinggung-nyinggung nama saya, tapi saya lihat orasinya, cara bicaranya tidak lebih dari orang kampung,” ungkapnya.
Baca Juga: Sama-sama Terancam 6 Tahun Penjara, Ustaz Yahya Waloni Senasib dengan Muhammad Kece
Yahya juga mempertanyakan soal kedudukan Muhammad Kece di agama Kristen. Menurutnya, pria yang kerap memakai kopiah hitam tersebut bukanlah pendeta.
“Saya juga heran kedudukannya di Kristen sebagai apa, saya tidak tahu. Karena kalau sebagai pendeta, dia duduk di depan jemaah, memimpin jemaah. Saya orang pakar di bidang Teologi, tapi makhluk satu ini (Kece) saya tidak mengerti, apakah dia paham tentang Kristiologi. Manusia satu ini entah pendeta dari mana,” tuturnya.
Selain itu, Yahya juga menilai Muhammad Kece tak lebih dari seorang provokator yang ingin mengadu domba antara umat Kristen dan Islam.
“Orang ini adalah provokator, ingin mengadu domba antara umat Kristen dan Islam,” tegas Ustaz Yahya Waloni.
Lebih lanjut, pendakwah mualaf tersebut juga menegaskan bahwa dalam setiap ceramahnya ia tidak pernah menyinggung soal fisik Tuhan Kristen.
“Kami para Muhtadin yang diberi petunjuk masuk Islam gak pernah menyinggung fisik daripada Tuhan Kristen, gak pernah,” ucap Yahya.
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Berlutut di Depan Kereta Kencana: Antara Pelestarian Budaya dan Tuduhan Penistaan Agama
-
Nikahi Pria Berkedok Wanita Bercadar: Kisah Cinta Buta Berujung Penipuan Rp28 Juta!
-
6 Kontroversi Lina Mukherjee, Dari Makan Babi Hingga Hamil di Luar Nikah!
-
Ucapan Ustaz Yahya Waloni Tentang Kematian Setahun yang Lalu Jadi Kenyataan
-
Ustaz Yahya Waloni Dibenci Sang Ayah Usai Pindah Agama ke Islam, Alasan Jadi Mualaf Tuai Kontroversi
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Inovasi Berkelanjutan Faber Instrument Tampil Mengesankan di BRI UMKM EXPO(RT)
-
Puluhan Warga Penuhi Area Kebakaran Hebat di Bogor Hingga Persulit Kerja Damkar
-
Wajib Dikunjungi Akhir Tahun! 4 Hidden Gem Bogor yang Bikin Feed Instagram Auto Jepang dan Santorini
-
Kronologi Mencekam Kematian Alvaro: Diculik di Masjid, Dibekap, hingga Jasad Disembunyikan
-
Sebelum Dibuang di Bogor, Ayah Tiri 3 Hari Simpan Jasad Alvaro di Garasi Mobil