SuaraBogor.id - Dinas Perhubungan Kota Bogor berencana akan melakukan pengecekan kartu vaksin Covid-19 bagi masyarakat yang nantinya akan naik angkot di Kota Hujan.
Rencananya, peraturan itu akan diterapkan jika capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor di atas 70% atau 80%. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor Eko Prabowo.
"Kami memang sempat berbicara bakal menerapkan kebijakan sertifikat vaksin kepada para penumpang angkutan umum di Kota Bogor seperti yang ada di Jakarta," katanya mengutip dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Rabu (1/9/2021).
Menurutnya, kebijakan tersebut tentunya akan diterapkan menyusul adanya signal dari Pemerintah Kota Bogor.
Baca Juga: Lagi-lagi Bikin Kerumunan, Warga Prabumulih Ramai Antre Vaksin di Mal
"Tapi sepertinya kebijakan tersebut harus menunggu capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor," imbuhnya.
Kendati belum bisa diterapkan dalam waktu dekat ini, namun tidak menutup kemungkinan kebijakan wajib sertifikat vaksin itu bakal diterapkan saat capaian vaksinasi Covid-19 Kota Bogor sudah 70% atau 80%.
Demi mempercepat capaian vaksinasi Covid-19, Dinas Perhubungan Kota Bogor bersama Satgas Covid-19 Kota Bogor juga mulai mengarahkan para pelanggar ganjil genap untuk langsung melakukan vaksinasi Covid-19 di tempat.
"Kalau dulu para pelanggar ganjil genap kami putarbalikan, sekarang mereka kami periksa sertifikat vaksin nya. Kalau belum divaksinasi mereka langsung kami arahan ke centra vaksin terdekat untuk vaksinasi Covid-19," tutupnya.
2% Warga Kota Bogor Anggap Vaksinasi Covid-19 Konspirasi Elit Global
Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Kota Bogor Rabu 1 September 2021
Meski pengetahuan dan pemahaman masyarakat Kota Bogor tentang Covid-19 dan vaksin cukup tinggi, namun masih ada orang yang menilai jika vaksin Covid-19 merupakan konspirasi elit global.
Berdasarkan hasil survei antara Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama IPB University tentang pandemi Covid-19. Sebanyak 2 persen masyarakat Kota Bogor menilai, jika vaksinasi Covid-19 merupakan konspirasi elit global.
"Kami melakukan survei terhadap 20.819 warga Kota Bogor di 6 kecamatan yang ada di Kota Bogor. Hasilnya ada 2 persen warga Kota Bogor yang menilai jika vaksinasi Covid-19 adalah konspirasi elit global," kata Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University, Ernan Rustiadi belum lama ini.
Menariknya, jika dirinci berdasarkan jenis pekerjaan. 2 persen warga Kota Bogor yang menilai jika vaksinasi Covid-19 merupakan konspirasi elit global, berasal dari kalangan ibu rumah tangga disusul oleh pekerja swasta.
"Yang bilang vaksinasi Covid-19 merupakan konspirasi elit global ini 26 persen merupakan ibu rumah tangga. 18 persen pegawai swasta, dan 10 persen wiraswasta," ujarnya.
Jika dirinci berdasarkan jenjang pendidikan. 2 persen warga Kota Bogor yang menilai jika vaksinasi Covid-19 merupakan konspirasi elit global, didominasi dari latar belakang pendidikan SMA sederajat. Disusul oleh kalangan sarjana.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
UPT Parkir Bikin Rugi Jakarta, DPRD DKI Minta Pramono Serahkan Pengelolaan Parkir ke Swasta
-
ASN DKI Wajib Naik Angkutan Umum Tiap Rabu, Pengamat: Pegawai Kementerian-BUMN Juga Dong
-
210 Siswa di Bogor Keracunan MBG, Bahan Baku dan Prosesing di SPPG Percontohan Jadi Biang Kerok
-
Viral Sopir Angkot Rayakan Wisuda Anak dengan Cara Tak Biasa, Pesan Pilu Jadi Sorotan
-
Sudah Diminta Pramono Bereskan Parkir Liar di Jakarta Tapi Belum Gerak, Kasatpol PP: Nanti...
Tag
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
17 Bangunan Liar di Cibinong Raya Ditertibkan, PKL Digeser ke Lokasi Baru
-
Spesial Rabu 21 Mei! DANA Kaget Siap Diburu, Jangan Sampai Ketinggalan Cuan
-
Ketua DPRD Bogor Gaungkan Pentingnya Kelestarian Lingkungan di Tengah Isu Pencemaran Industri
-
Detik-Detik Penemuan Bayi di Material Bangunan Bogor, Berawal dari Suara 'Kucing'
-
Aksi Begal Kembali Gentayangan di Bogor, Pelajar Luka Parah dan Motor Dibawa Kabur