SuaraBogor.id - Maraknya mural di Bogor atau lukisan/coretan dinilai merusak keindahan Kota Bogor. Hal itu membuat Pemkot Bogor beraksi.
Kali ini Pemkot Bogor membersihkan mural di Bogor di dinding berbagai jalan raya di Kota Bogor untuk menjaga keindahan kota.
"Pembersihan graffiti di ruang publik ini untuk memelihara keindahan kota, agar terlihat rapi dan asri," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim dalam pernyataan tertulisnya di Kota Bogor, disitat dari Antara.
Menurut Dedie, pembersihan graffiti itu menggunakan alat high pressure jet yang diuji coba di dinding penyangga jalan layang di Jalan Raya Sholeh Iskandar Kota Bogor.
Baca Juga: 27 Bencana Melanda Kota Bogor Selama Agustus 2021, Mayoritas karena Faktor Alam
Pembersihan mural tersebut dilakukan oleh petugas.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim dan Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim), Juniarti Estiningsih, turut mengawasi.
Menurut Dedie, selama ini banyak warga, baik kelompok maupun individu yang memiliki bakat seni tetapi tak memiliki medianya.
"Mereka menggunakan fasilitas publik, yang kemudian merusak keindahan kota," katanya.
Dedie menyatakan Pemerintah Kota Bogor melalui Dispermukim mulai menata ulang dengan membersihkan mural yang sekarang banyak ditemukan di ruang publik, di antaranya di Jalan Raya Sholeh Iskandar.
Baca Juga: Picu Kemacetan, Pemkot Bogor Ratakan 108 Bangunan Liar
"Pembersihan graffiti itu akan dilakukan secara bertahap sampai akhir tahun ini, sehingga ke depan tak ada lagi masyarakat yang memiliki bakat dan hobi membuat graffiti. Tidak ada lagi yang mencorat-coret di sembarang tempat," katanya.
Menurut dia, Pemerintah Kota Bogor sudah memfasilitasi warga yang memiliki bakat atau hobi graffiti dengan menyediakan Taman Graffiti di dekat lapangan Sempur.
"Di Taman Graffiti itu, boleh dipakai untuk membuat kreativitas," katanya.
Dedie menambahkan, dinas terkait di Kota Bogor bisa juga membuat kegiatan khusus yang mengakomodasi kreativitas warga pembuat graffiti, untuk membuat gambar dengan tema-tema tertentu.
Pemerintah Kota Bogor, kata dia, saat ini sedang membersihkan mural yang tersebar di ruang publik.
Nanti kalau sudah bersih, mencoba mencari alternatif kegiatan dengan mengajak mereka yang punya hobi membuat graffiti untuk secara resmi turut memberikan pesan-pesan moral kepada masyarakat.
"Temanya bisa COVID-19, pendidikan, seni budaya, atau olahraga," kata Dedie.
Berita Terkait
-
Minta Jatah THR dari APBD, Petinggi RSUD Kota Bogor Diskakmat Anggota DPRD: Tindakan Tak Etis!
-
Polisi Tangkap Anak Bos Rental Mobil, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor
-
Bali Masuk dalam Daftar 71 Tempat Terindah Dunia oleh Cond Nast Traveller: Pesona Alam dan Budaya Jadi Sorotan
-
Ada Oknum Komisioner KPU Kota Bogor Langgar Kode Etik, Terima Uang dari Salah Satu Paslon, Ini Kata Bawaslu
-
Cara Menjaga Kesehatan Mata Agar Pandangan Tetap Tajam, Ini Caranya
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga