SuaraBogor.id - Pemkot Depok harus meningkatkan distribusi vaksin, sebelum menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) atau Sekolah Tatap Muka.
Hal ini disampaikan Anggota DPRD Depok, Ikravany Hilman, menanggapi wacana pelaksanaan Sekolah Tatap Muka di Depok mulai bulan depan, Oktober 2021.
"Capaian vaksinasi kita secara keseluruhan baru sekitar 40 persen di Depok. Untuk usia pelajar, lebih rendah lagi," papar Ikra pada SuaraBogor.id, Rabu (8/9/2021).
Menurut Ikra, pelaksanaan PTM harus didasarkan pada data capaian vaksinasi untuk pelajar.
Baca Juga: Resepsi Pernikahan dan PTM di Gunungsitoli Diizinkan, Berlaku Mulai Senin
"Penerapan protokol kesehatan saja tidak cukup untuk melindungi siswa," tegasnya.
Ketua Fraksi PDI-P ini berharap, Pemkot meningkatkan percepatan vaksinasi pelajar.
Salah satu caranya, kata Ikra, adakan vaksinasi di sekolah-sekolah. Tidak hanya untuk sekolah negeri, tetapi juga untuk pelajar di sekolah swasta.
"Akhir tahun ini, harus mencapai 80 persen vaksinasi pelajar," sebut Ikra, perihal target vaksinasi pelajar untuk Pemkot Depok.
Untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi distribusi vaksin, Dia juga mengusulkan agar tenaga kesehatan turun langsung ke setiap RW.
Baca Juga: Ribuan SMA dan SMK di Jabar Mulai Gelar PTM, Rambut Siswa Jadi Sasaran Razia
"Dengan kata lain, vaksinasi berbasis RW atau Posyandu," pungkasnya.
Diketahui, Pemkot Depok berencana menggelar PTM pada bulan depan, Oktober 2021.
Saat ini, Pemkot sedang menyusun Peraturan Walikota atau Perwal berisi ketentuan teknis pelaksanaannya.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Polisi Tangkap Komplotan Ormas FBR Bojongsari yang Peras Pedagang di Depok, Korban Sampai Dicekik
-
Menteri PPPA Minta Bocah SD yang Tawuran di Depok Tidak Dihukum Pidana: Mereka Korban
-
Dedi Mulyadi Siapkan Pelatihan Militer Ala China Untuk Remaja Nakal di Depok Mulai Mei
-
Dean Zandbergen: Ibuku dari Depok
-
Update Terbaru! Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling Depok, Plus Syarat Pemutihan Pajak 2025
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
Terkini
-
17 Bangunan Liar di Cibinong Raya Ditertibkan, PKL Digeser ke Lokasi Baru
-
Spesial Rabu 21 Mei! DANA Kaget Siap Diburu, Jangan Sampai Ketinggalan Cuan
-
Ketua DPRD Bogor Gaungkan Pentingnya Kelestarian Lingkungan di Tengah Isu Pencemaran Industri
-
Detik-Detik Penemuan Bayi di Material Bangunan Bogor, Berawal dari Suara 'Kucing'
-
Aksi Begal Kembali Gentayangan di Bogor, Pelajar Luka Parah dan Motor Dibawa Kabur