SuaraBogor.id - Pengadaan tanah untuk Tol Cinere Jagorawi (Cijago) sudah mencapai 73 persen. Sementara 27 persen sisanya, masih terkendala teknis.
Kepala Kantor Pertanahan (Kantah) ATR/BPN Kota Depok, Ery Juliani Pasoreh menyebut, salah satu kendala teknis yang terjadi ialah perkara administrasi.
"Ada berkas yang diperlukan, tapi belum terkumpul. Ada juga yang masih kami validasi," ungkap Ery, Jumat (24/9/2021).
Selain administrasi, kendala juga dihadapi Kantah ATR/BPN Depok dalam proses mencarikan lokasi pengganti untuk tanah wakaf yang termasuk dalam proyek jalan tol sepanjang 14,64 km ini.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Depok Diancam Hukuman 15 Tahun Penjara
"Itu si selebihnya sisa-sisa pengerjaan saja," imbuhnya.
Ery ditemui wartawan usai acara peringatan Hari Agraria Nasional dan Tata Ruang (Hantaru) ke-61 di Kantah BPN Depok, Jalan Boulevard, Kecamatan Cilodong.
Dalam kesempatan tersebut, Kantah ATR/BPN Depok membagikan lebih dari 40 sertifikat tanah untuk instansi pemerintah dan masyarakat perseorangan.
Ery menyebut, Pemkot Depok menjadi instansi yang menerima sertifikat paling banyak. Selain Pemkot, PLN juga menerima sertifikat cukup banyak.
Meski begitu, Dia enggan membocorkan jumlah sertifikat yang diterima kedua instansi tersebut.
Baca Juga: Ada Benda-Benda Peninggalan Nabi Muhammad di Depok
"Selain itu, ada untuk tanah wakaf, badan sandi negara dan perwakilan PTSL," beber Ery.
Ery mengklaim, realisasi target sertifikasi tanah melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) telah mencapai 50 persen.
"Itu untuk ukuran 40 ribu. Yang ukuran 33 ribu malah sudah hampir 100 persen," pungkasnya.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Siapa Djara Jonathans? Bule Depok, Dilatih Pemain Naturalisasi Gagal Jhonny van Beukering
-
Pokemon TCG Academia Hadir di Depok, Ajak Penggemar Belajar dan Bermain
-
Ngeri! Miliano Jonathans Tolak Halus Tawaran Robin van Persie: Fokus Saya Saat Ini...
-
Miliano Jonathans: Peluang Bagus Bergabung dengan Timnas Indonesia
-
Inspirasi Kampung Setaman: Dari Popok Bekas hingga Bayar PBB Pakai Sampah
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional
-
Kronologi Lengkap Empat Santri Tewas Akibat Longsor di Ponpes Sukabumi, Dua Luka Ringan Tiga Luka Berat
-
Anies Baswedan Dukung Atang Trisnanto Jadi Wali Kota Bogor