SuaraBogor.id - Ada kabar baik nih bagi masyarakat atau pengguna KRL Bogor. Sebab, saat ini jalur layang Bogor line di Stasiun Manggarai telah selesai dan bisa dioperasikan mulai hari ini, Sabtu (25/9/2021).
Pembangunan itu telah diselesaikan. Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan mengumumkan, bahwa jalur layang Bogor line di Stasiun Manggarai diperbolehkan beroperasi.
"Sesuai rencana, malam ini akan dilakukan kegiatan switch over 4, yaitu pemindahan jalur KRL Bogor Line yang tadinya di bawah (at grade), akan dipindah ke jalur 10, 11, 12 dan 13 di lantai 2," kata Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten Rode Paulus Gagok dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, mengutip dari Antara.
Rode Paulus mengatakan, pembangunan Jalur Layang Bogor Line ini merupakan bagian dari Pengembangan Stasiun Manggarai dalam kerangka pembangunan Jalur Dwi Ganda Manggarai-Cikarang.
Ia menyampaikan, setelah melalui serangkaian pengujian dilanjutkan dengan switch over nanti malam, besok jalur layang ini akan dioperasikan melayani penumpang.
Saat dioperasikan, jalur layang Bogor Line ini dapat diakses dengan escalator dan lift difabel serta tangga manual yang sudah dibangun.
Selain itu, bagi penumpang yang akan menggunakan KRL, bisa mengakses peron melalui Pintu Barat Stasiun, tepatnya ke arah Pasaraya Manggarai.
Berbagai upaya penertiban dan penataan akses juga telah dilakukan dengan baik untuk menekan potensi konflik dengan warga sekitar Manggarai.
“Saat ini kami masih melakukan penataan untuk akses dan parkir, namun demikian para pengguna jasa sudah bisa mengakses Pintu Barat Stasiun ini yang bisa lebih mudah akses ke Halte Transjakarta,” jelas Rode.
Baca Juga: Ganjil Genap Kembali Diterapkan di Kawasan Puncak Bogor dan Sentul
Ia mengungkapkan, dengan akan beroperasinya Jalur Layang Bogor Line ini, penyeberangan penumpang di area level crossing dapat dikurangi.
Sebagai stasiun tersibuk yang melayani ribuan penumpang, potensi insiden di Stasiun Manggarai sangat tinggi.
"Sehingga, dengan berkurangnya level crossing maka potensi kecelakaan juga bisa dikurangi," katanya.
Selain itu perpindahan penumpang Bogor Line ke Tanah Abang jadi lebih mudah karena berada dalam satu gedung.
Khusus untuk Penumpang KA Bandara, dengan adanya pengoperasian jalur layang ini, akan semakin dimudahkan untuk berpindah moda transportasi.
"Kita ingin dengan pembangunan dan pengembangan Stasiun Manggarai dan DDT secara umum dapat makin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa kereta api,” pungkas Rode.
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
Garuda Muda Tahan Mali 2-2 di Pakansari
-
Guru Sempat Cium Bau Bangkai di Menu Ayam, BGN Tutup Sementara SPPG di Bogor
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
5 Fakta Mahasiswi Universitas Unpak Bogor: Surat Pilu Ditemukan, 'Maaf Ayah, Ibu, Mental Ira Hancur'
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Warga Bogor Siap-Siap! RPH Kabupaten Bogor Naik Kelas, Jadi yang Pertama Berstandar Halal Penuh
-
Mimpi ke Tanah Suci Tertunda! Ribuan Jemaah Haji Bogor Batal Berangkat 2026
-
Merasa Diganggu Terus-Menerus, Penjual Pecel Lele di Cileungsi Lampiaskan Dendam ke Anggota Ormas
-
Waspada! Kabupaten Bogor Juara 1 Daerah Paling Rawan Bencana se-Jawa Barat
-
4 Rekomendasi Sepeda Goes Kekinian untuk Bapak-Bapak Usia 40 Tahun: Tetap Hits dan Sehat