SuaraBogor.id - Ayat Supriatna merupakan atlet gantole Kabupaten Bogor, yang berhasil meraih medali emas untuk Jawa Barat pada PON XX Papua 2021 mengisahkan banyak cerita.
Manager Gantole Jawa Barat, Wawan Hikal Kurdi mengatakan, saat ini Ayat Supriatna berhasil meraih tiga medali emas pada PON XX 2021.
Tiga medali emas yang diraih pria berdarah Bogor ini dari mulai ketepatan mendarat, perorangan beregu dan race to goal (RTG).
Namun, dibalik keberhasilan Ayat Supriatna yang sumbang medali emas untuk Jawa Barat, menyimpan kisah mengharukan.
Wanhay sapaan akrabnya yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor ini mengungkapkan, sebelum berangkat ke Papua untuk mewakili Jawa Barat, Ayat Supriatna mendapatkan musibah, yakni anak baru lahir harus dilarikan ke Rumah Sakit, karena terlalu banyak cairan kotor yang masuk ke bagian tubuh saat melahirkan.
"Dia bilang ke saya, Pak, anak saya masuk rumah sakit, Ayat mau cari keringanan biaya. Saya cuma ngomong begini, kenapa mau nyari keringanan biaya, kata dia, Ayat harus berangkat ke Papua, Ayat harus gimana, anak Ayat harus ke rumah sakit," kata Wanhay menirukan pembicaraan Ayat kepada dirinya, Rabu (6/10/2021).
"Saya bilang bismillah, terkait biaya anak ayat saya tanggung. Alhamdulillah istri saya langsung membiayai pengobatan di Rumah Sakit," imbuhnya.
Namun, kata Wanhay, atlet kebanggaan Kabupaten Bogor itu nampaknya belum tenang saat akan berangkat ke Papua.
"Yang saya sedih, ketika meninggalkan rumah, insya Allah anak kamu baik-baik saja kata saya. Ayat setelah berkumpul di Jabar itu, Ayat juga masih telpon menanyakan kondisi anaknya. Saya yakinkan bahwa anaknya sudah ditangani khusus," ucapnya.
Baca Juga: PON XX Papua: Tim Bola Kaltim Menang Lawan Jabar dengan Skor 1-0
Wanhay juga meyakini, bahwa Ayat berjuang demi mengharumkan nama Jawa Barat dan Kabupaten Bogor, khususnya perjuangannya untuk sang anak.
"Alhamdulillah bisa berperstasi di tanah Papua bawa nama baik Jabar khususnya Kabupaten Bogor," tukasnya.
Sekedar diketahui, atlet Kabupaten Bogor Ayat akan pulang pada Jumat (8/10/2021). Ayat juga ternyata sudah tiga kali berturut-turut mempersembahkan medali emas untuk Jawa Barat, yang pertama pada PON di Riau, kedua Jawa Barat dan ketiga Papua.
Berita Terkait
-
Ikuti Instruksi Presiden, Ketua DPRD Bogor Janji Tak Gunakan Strobo dan Sirine di Jalan Raya
-
Saat ASN Dilarang Flexing, Gaji DPRD Kabupaten Bogor Tembus Rp91 Juta Sebulan
-
Ini Rincian Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor yang Naik 100 Persen di Tengah Jeritan Rakyat
-
Digaji Fantastis, Kinerja DPRD Kabupaten Bogor Dipertanyakan: Tak Terdengar dan Tak Terlihat?
-
Ironi! Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor Nyaris Rp100 Juta Sebulan, 59 Ribu Anak Terancam Putus Sekolah
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Ini Leuwiliang! Destinasi Healing di Bogor yang Punya Curug Spektakuler dan Kuliner Sunda Otentik
-
Reduksi Angkot Mandiri Tak Diapresiasi, Sopir di Bogor: Kami Mau Hidup, Bukan Dihabisi
-
7 Poin Terkini Kematian Tragis Bocah di Bojonggede: Motif Ibu Tiri Hingga Luka Parah
-
Sosok Perempuan yang Menjadi Kunci Keberanian Sugeng Bongkar Pembunuhan Anak di Bojonggede
-
Kesaksian Pilu Pemandi Jenazah MAA: Temukan Luka Lebam dan Sumpalan Tisu di Mulut Korban