Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Jum'at, 15 Oktober 2021 | 13:15 WIB
Crane jatuh di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Jumat (15/10/2021). [Suarabogor.id/Immawan]

SuaraBogor.id - Sudah 4 jam berlalu, namun seorang siswi SMP, Y (12), belum berhasil dievakuasi dari reruntuhan rumah yang tertimpa crane jatuh di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/10/2021).

Pantauan SuaraBogor.id di lokasi kejadian, pukul 12.56 WIB, petugas dari Dinas Damkar Depok masih berusaha mengevakuasi siswi SMP sejak awal kejadian pukul 09.00 WIB.

Lurah Depok Jaya, Herman menuturkan, Y tertimpa reruntuhan rumah saat menjalani sekolah online di kamarnya.

"Katanya lagi zoom meeting sekolah online," ungkap Herman pada wartawan di lokasi kejadian.

Baca Juga: Crane Proyek Timpa Rumah dan Warung di Jalan Mawar Depok, 2 Orang Dilarikan ke RS

Siswi SMP Y tertimpa sebuah batang beton berukuran 60cm. Batang ini merupakan salah satu rangka tower dari proyek PDAM, yang sedang dikerjakan oleh crane yang jatuh.

Secara keseluruhan, ada 3 korban luka akibat crane yang jatuh. Adapun korban tersebut adalah Y yang masih dalam proses evakuasi, ayah korban Y dan penjaga warung yang terletak di samping rumah Y.

Sebuah crane jatuh di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Jumat (15/10/2021).

Sebelumnya, Herman menuturkan, crane jatuh saat mengerjakan proyek tower PDAM yang memang berada di tengah pemukiman warga.

"Saya terima laporan jam 9.15 WIB. Katanya kejadian jam 9 itu," ungkapnya. Crane yang jatuh menimpa satu rumah dan satu warung di samping lokasi kejadian.

Baca Juga: Gara-gara Nenek, Siswi yang Dirudapaksa Ayah Tiri Ini Digosipkan Hamil Dengan Hantu

Kontributor : Immawan Zulkarnain

Load More