SuaraBogor.id - Akhir pekan ini kendaraan menuju Puncak Cianjur, Jawa Barat hingga Sabtu (23/10/2021) petang terlihat sepi dari kendaraan.
Biasanya, sejumlah titik di wilayah Puncak Cianjur mengalami kemacetan pada Sabtu. Namun, hal itu berbeda dengan biasanya, termasuk di pertigaan menuju tempat wisata terlihat lancar.
Pantauan wartawan, hingga petang tidak terlihat antrean kendaraan yang cukup berarti di sepanjang jalur Puncak-Cianjur. Pengendara bernopol ganjil dari luar kota dapat melajukan kendaraan dengan kecepatan normal untuk sampai ke tujuan, seperti tempat wisata di kawasan Puncak-Cipanas atau menuju pusat kota Cianjur.
Namun sebaliknya kendaraan dari arah Cianjur menuju Bogor, menjelang sore mulai tersendat, di mana antrean kendaraan mulai terlihat dengan antrean di kawasan Puncak Pass. Petugas yang disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya macet total sempat melalukan beberapa kali rekayasa arus, termasuk menerapkan sistem satu arah selama beberapa puluh menit.
Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Mangku Anom saat dihubungi Sabtu mengatakan hingga saat ini penerapan ganjil genap masih efektif menekan mobilitas kendaraan di sepanjang jalur Puncak-Cianjur sehingga tidak terlihat macet total selama beberapa pekan terakhir. Namun menjelang sore setiap akhir pekan, antrean kendaraan akan terlihat menuju Bogor.
"Untuk mengantisipasi tetap kita lakukan rekayasa arus termasuk sistem satu arah, karena ini satu-satunya cara memecah antrean satu arah menuju Bogor. Penerapan sistem satu arah sifatnya situasional berkoordinasi dengan Polres Bogor, " katanya.
Untuk akhir pekan ini, ungkap dia, jalur Puncak-Cianjur, masih sepi, tidak terlihat peningkatan volume kendaraan yang cukup tinggi. Bahkan sejak pagi hingga sore, tidak terlihat antrean yang cukup berarti, hanya imbas dari antrean menuju Bogor sudah sampai perbatasan Bogor-Cianjur, tepatnya di kawasan Puncak Pass.
"Kalau terus memanjang, kita akan berlakukan sistem satu arah menuju Bogor agar tidak terjadi macet total, berkoordinasi dengan Polres Bogor. Sepanjang akhir pekan, kita tetap siagakan puluhan anggota lantas di Jalur Puncak-Cianjur," katanya. [Antara]
Baca Juga: Anjing Disiksa demi Wisata Halal, Sherina Ikut Kecewa ke Satpol PP dan WH Aceh Singkil
Berita Terkait
-
Semakin Ramah Muslim, Ini Panduan Destinasi Wisata dan Kuliner Halal di Hong Kong
-
10 Negara yang Paling Sepi Turis, Cocok untuk Petualangan
-
Weekend di Jakarta Gak Melulu ke Mal: 8 Ruang Terbuka Hijau buat Family Time
-
Banjir Bali Tak Pengaruhi Turis? Menteri Pariwisata Ungkap Alasannya
-
Menpar Widiyanti Jamin Pariwisata Bali Aman Pascabanjir, Aktivitas Wisata Berjalan Normal
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi
-
Dari IPB ke Istana: Kiprah Farida Farichah, Wakil Menteri Koperasi Pilihan Prabowo Subianto
-
Hilang 12 Hari, Pencari Burung Ditemukan Tewas Terjepit Kayu Raksasa di Dasar Curug Seribu
-
5 Fakta Ngeri di Balik Wacana Larangan Total Vape di RI, Nomor 4 Jadi Ancaman Nyata!
-
RI Mau Tiru Singapura? Punya Vape Bisa Didenda Rp25 Juta dan Masuk Rehab Narkoba