SuaraBogor.id - Meski kasus Covid-19 di Kota Depok mengalami penurunan, namun saat ini Depok masih bertahan di zona kuning, tentunya hal tersebut merupakan bentuk perbaikan bagus.
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kota Depok Dadang Wihana mengatakan Kota Depok kini masih bertahan di zona kuning, atau wilayah dengan risiko rendah penularan COVID-19.
"Kami meminta masyarakat untuk tetap menjaga prokes, menjaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dengan menjaga pola makan, berolahraga dan istirahat yang cukup," kata Dadang Wihana, di Depok, Kamis.
Penetapan Depok masih di zona kuning berdasarkan indikator Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per tanggal 24 Oktober 2021. Sesuai data tersebut, Kota Depok memiliki skor 2.72 dari sebelumnya 2.75 pada 17 Oktober lalu.
Selain Kota Depok, terdapat juga kabupaten dan kota lain di Jabodetabek yang sudah berada di zona kuning COVID-19. Antara lain Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang.
Masyarakat dapat memantau zonasi kota tersebut secara mandiri melalui https://data.covid19.go.id/. Untuk info terkini Covid-19 di Kota Depok dapat dilihat melalui https://ccc-19.depok.go.id/.
Sementara itu Data Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok menyebutkan terdapat 23 dari 63 kelurahan sudah tidak memiliki kasus aktif COVID-19. Data berdasarkan laporan situs ccc-19.depok.go.id, pada Sabtu 23 Oktober 2021.
Kelurahan yang tidak memiliki kasus aktif COVID-19 antara lain, Abadijaya, Tirtajaya dan Cisalak, Sukamaju Baru, Jatijajar, Cimpaeun, Tapos dan Leuwinanggung.
Selanjutnya, Kelurahan Grogol dan Krukut, Kukusan, Beji Timur, Kemiri Muka dan Pondok Cina. Kemudian, Kelurahan Depok Jaya dan Rangkapan Jaya Baru, Gandul dan Pangkalan Jati, Jatimulya dan Cisalak Pasar. Dilanjut Kelurahan Serua dan Bojongsari Baru dan Cipayung Jaya.
Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 28 Oktober: Positif 131, Sembuh 82, Meninggal 1
Dalam upaya menekan seluruh kasus COVID-19, Pemkot Depok mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan (protkes) 6M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir, menjaga jarak aman saat beraktivitas di luar rumah, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama. [Antara]
Berita Terkait
-
Sengit dan Seru! Siswa SMK Adu Keahlian di Olimpiade Jaringan MikroTik 2025
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
-
Istora Menggema! Kisah Kamil dari Depok Kejar Mimpi Juara di AXIS Nation Cup 2025
-
Warga Depok Wajib Tahu! Disdukcapil Tutup Layanan Tatap Muka 10 Oktober, Ini Alternatifnya
-
Klarifikasi Lengkap Menu MBG Depok: Dari Pangsit Isi Ayam-Telur hingga Sidak Badan Gizi Nasional
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Tiga Fungsi Rahasia Hutan Kota Tajur yang Akan Ubah Wajah Bogor Selamanya
-
Menggantungkan Nasib pada Nama Lama: Perbasi Bogor Blak-blakan, Tak Ada Satupun Atlet Profesional
-
3 Fakta Mengejutkan di Balik Penangkapan ASN Tangerang di Parung Bogor
-
14 Hari Penentuan! Akankah Berkas Gratifikasi Kades Cikuda Dinyatakan Lengkap oleh Jaksa?
-
Geger! Warga Cogreg Bogor Dikejutkan Penemuan Mayat Pria di Lantai Dua Rumah Sendiri