SuaraBogor.id - Peringatan Hari Sumpah Pemuda pada Kamis (28/10/2021) kemarin nampaknya menjadi perhatian dari Bupati Bogor Ade Yasin. Dia mengatakan, bahwa banyak para pemuda kerap melakukan kegiatan namun tidak ada hasilnya.
Hal itu diungkapkan Ade Yasin saat menghadiri acara peringatan Sumpah Pemuda yang digelar Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Tidak keren lagi acara pemuda mengandalkan acara seremonial, kumpul-kumpul, makan-makan, kemudian acara yang tidak punya 'output' yang jelas," ungkap Ade Yasin pada kegiatan yang berlangsung di Auditorium Sekretariat Daerah (Setda) Cibinong, Kabupaten Bogor.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kini justru membutuhkan kontribusi pemuda dalam mengadakan kegiatan-kegiatan yang membangkitkan semangat pembangunan.
"Agar para pemuda mampu dan kuat menghadapi bonus demografi di tahun 2025," kata Ade Yasin.
Ia mengatakan sosok kepemudaan selalu digambarkan memiliki semangat tinggi, bertenaga dan berintelektual, sehingga perannya begitu diharapkan sebagai pondasi dalam menentukan arah tujuan bangsa.
"Kami menyadari peran penting para pemuda terutama di Kabupaten Bogor sebagai agen perubahan, untuk itu kami ingin pemuda Kabupaten Bogor untuk aktif berinovasi dan terlibat aktif dalam membangun masyarakat Kabupaten Bogor," tuturnya.
Ade Yasin menyebutkan, Pemkab Bogor telah menunjukkan kepeduliannya terhadap generasi muda dengan berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai program, salah satunya Beasiswa Pancakarsa untuk 1.200 pemuda/pemudi berprestasi.
Pasalnya, Undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan dan Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 1 Tahun 2020 tentang Pembangunan Kepemudaan, mengamanatkan agar pemerintah memberikan penghargaan kepada pemuda yang berprestasi.
Baca Juga: Memperingati Sumpah Pemuda Dengan Semangat Membangun Negeri Dalam Keberagaman
"Beasiswa Pancakarsa tahun 2021 diberikan kepada 1.200 pemuda-pemudi usia 16-30 tahun, sebagai penghargaan atas prestasi di bidang keagamaan, kesenian, olahraga, kepemudaan, penggerak sosial, dan akademik, serta untuk membangun generasi muda Kabupaten Bogor yang berkualitas, kompetitif dan berdaya saing di masa depan," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Imbas Prabowo dan Megawati Makin Lengket: Gibran Terancam jadi Wapres Seremonial?
-
Jeritan Nelayan Bekasi: Akses Melaut Diblokade Pagar Laut, Pembongkaran saat Itu Hanya Seremonial
-
Berapa Harta Kekayaan Ade Yasin? Namanya Disebut Dedi Mulyadi Pasca Bongkar Hibisc Fantasy
-
Melalui Semangat Hari Sumpah Pemuda, 15th SATU Indonesia Awards 2024 Apresiasi Lima Generasi Muda Inspiratif
-
Temukan Banner Sumpah Pemuda 2024 Berkualitas Tinggi
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
Terkini
-
Fakta-Fakta Mencengangkan Istana Riza Chalid di Rancamaya Bogor yang Disita Kejagung
-
Jurus Riza Chalid Samarkan Istana Rancamaya, Pakai Nama Perusahaan Demi Kelabui Jejak Korupsi
-
Disegel Kejagung! Intip Rumah Mewah Riza Chalid di Rancamaya yang Bak Istana Pribadi
-
3 Link DANA Kaget Hari Ini 26 Agustus 2025, Peluang Raih Saldo Gratis Langsung Cair
-
Kades Cikuda dan Raksasa Properti: 5 Fakta Terkini Dugaan Suap Rp3 Miliar Guncang Parung Panjang