SuaraBogor.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur mencatat ada sebanyak 20 peristiwa bencana alam dalam satu pekan terakhir, akibatnya puluhan rumah warga terdampak.
Kepala Bidang Pencangan dan Kesiapsiagaan Taufik Zuhrizal mengatakan, dari sedertan peristiwa bencana alam tersebut, rata-rata paling banyak terjadi di wilayah Cianjur Selatan, yakni 4 kecamatan yaitu Sukanagara, Campaka, Campakamulya dan Takokak.
"Sedangkan sisanya terjadi di wilayah Kecamatan Cibeber, Karangtengah, Cipanas dan Pancet," katanya saat di wawancarai di ruangan kerjanya, Kamis, (04/11/2021).
Bencana alam yang terjadi di Cianjur Selatana, kata dia, yaitu bencana longsor, banjir, pergerakan tanah, dan untuk di wilayah perkotaan angin kecang, pohon tumbang serta banjir.
"Tercatat dari Senin (01/11/2021) hingga Selasa (02/11/2021) saja tercatat sudah ada sebanyak 14 kejadian bencana alam yang terjadi diberbagai titik, terutama di Cianjur selatan," kata dia.
Menurutnya, dari beberapa titik bencana, sejumlah warga di Desa Campakawarna, Kecamatan Campakamulya, yang tekena pergerekan tanah telah diungsikan.
“Dari keseluruhan bencana ini korban jiwa nihil. Untuk kerugian materi dan jumlah pasti bangunan yang terdampak termasuk fasilitas umum masih di pendataan,“ ucapnya.
Ia mengatakan, becana alam selama satu pekan terkahir, karena disebabkan adanya fenomena la nina, sehingga wilayah Cianjur mengalami curah hujan yang tinggi.
"Fenomena la nina ini, tidak hanya berdampak di wilayah Cianjur saja, namun beberapa daeraha lain. Namun Cianjur masuk dalam indeks resiko bencana, dan menempati urutan keempat di Jabar," kata dia.
Ia menambahkan, pihaknya telah menetapkan status siaga bencana hidrometrologi hingga akhir Mei 2022. Oleh karena itu, ia meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan.
Berita Terkait
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
Longsor Tutup Jalan Trans Sulawesi di Gorontalo
-
Heboh WN Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Cecar Sang Bupati
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Momen Langka di CFD: Duet Tak Terduga Rudy Susmanto dan Ade Yasin Bikin Heboh Warga Bogor
-
CFD Cibinong Uji Coba Terakhir! Rudy Susmanto Bongkar Skema Berbeda
-
Warga Harap Bebas Kendaraan, Bupati Siap Gelar Rapat Finalisasi CFD Cibinong: Kapan Tutup Total?
-
CFD Cibinong Bakal Permanen Setiap Minggu? Bupati Rudy Puas dan Beberkan Konsep Istirahat Alam
-
Proyek Vital Bogor Mandek Total Akibat 'Sengkarut' Kebijakan Dedi Mulyadi dan Material Langka