SuaraBogor.id - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto berpesan agar dinas terkait membatasi akses jalan Warung Jambu yang tergerus longsor serta memfasilitasi kontrakan rumah bagi warga terdampak kejadian tersebut pada Minggu (7/11).
Bima Arya didampingi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Teofilo Patrocinio Freitas dan dinas terkait meninjau kondisi jalan dan bangunan di sekitar lokasi, Senin (8/11/2021).
Dalam peninjauannya, Wali Kota Bogor itu meminta warga yang terdampak tetap tercukupi kebutuhannya, mulai dari pakaian, rumah permanen sementara hingga obat-obatan.
Bima meminta akses jalan yang tergerus longsor itu ditutup dengan pembatas yang sebagiannya masih boleh dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
Hanya saja, ketika hujan akses jalan diberikan untuk kendaraan roda dua seperti sepeda motor, sementara kendaraan roda empat tidak diperkenankan.
Ia meminta BPBD segera berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor untuk perbaikan, karena jalan yang tergerus longsor merupakan akses ke Pasar Jambu Dua tempat ekonomi perputaran ekonomi masyarakat.
"Jadi kalau hujan mobil tidak boleh dulu lewat sambil dikoordinasikan dengan PUPR," ujarnya.
Menurutnya, kini lokasi longsor telah ditangani oleh BPBD, evaluasi warga yang terdampak pun sedang dilakukan untuk mendapatkan tempat tinggal sementara.
Kemudian pembersihan material longsor dan penyekatan jalan menggunakan pembatas pun akan terus dipantau.
Baca Juga: Cerita Warga Korban Tanah Longsor di Pasir Putih Depok: Tidak Ada Ganti Rugi
Sementara itu, menurut data BPBD Kota Bogor terdapat 24 titik bencana yang sudah berhasil ditangani terdiri atas bencana banjir lintasan, longsor, pohon tumbang dan rumah roboh.
Berita Terkait
-
3 Alasan Bima Arya Tak Persoalkan Bendera One Piece Berkibar di Indonesia
-
Wamendagri Bima Arya Syok! Lihat Kondisi Halte Bus Makassar yang Mangkrak
-
Bakal Bertemu PM Malaysia Anwar Ibrahim di Jakarta, Prabowo Batal ke IPDN
-
Wamendagri Bima Arya Jawab Usulan Pilkada lewat DPRD : Jangan Kita Sederhanakan
-
Alerta! Warga Jakarta Mesti Waspada Tanah Longsor Selama Juli Ini, Lokasi Rawan di Mana?
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Deretan Kontroversi Bella Shofie, Kini Dituduh Tak Pernah Ngantor sebagai Anggota DPRD
-
Menko Airlangga Cari-cari Rojali dan Rohana di Tengah Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen: Hanya Isu!
-
Data Ekonomi 5,12 Persen Bikin Kaget! Tapi Raut Wajah Sri Mulyani Datar dan Penuh Misteri!
-
Harus Viral Dulu, Baru PPATK Buka 122 Juta Rekening Nasabah yang Diblokir
-
Profil Bupati Pati Sudewo yang Menaikkan Pajak 250 Persen
Terkini
-
5 Fakta Drama KRL Anjlok di Stasiun Kota: Dari Lumpuh di Jam Sibuk Hingga Akhirnya Normal Kembali
-
KRL Anjlok di Stasiun Kota Selesai Dievakuasi, Perjalanan Bogor-Jakarta Masih Lumpuh Sebagian
-
Kawan atau Lawan? Ini Batas Aman Minum Kopi Sehari dan 5 Bahayanya Jika Berlebihan
-
Next Firman Utina? Playmaker Keturunan Bogor dari Akademi PSV, Siap Jadi Otak Serangan Timnas
-
Niat Selamatkan Anak, Seorang Warga Puncak Bogor Tewas Terseret Arus Banjir Sejauh 3 KM