SuaraBogor.id - Kabar baik, dua bayi yang masih berusia satu tahun dan tiga bulan warga Kabupaten Sukabumi yang terkonfirmasi Covid-19 akhirnya sembuh setelah beberapa hari menjalani isolasi.
"Kedua bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki. Untuk bayi yang berusia satu tahun merupakan warga Kecamatan Bojonggenteng dan bayi berusia tiga bulan asal Kecamatan Cibadak. Saat ini kondisi kesehatannya baik dan sudah dipastikan negatif COVID-19," kata Humas Satgas COVID-19 Kabupaten Sukabumi Eneng Yulia di Sukabumi, Kamis (18/11/2021).
Informasi yang dihimpun, salah satu dari bayi tersebut terpaksa harus menjalani isolasi di salah satu rumah sakit rujukan COVID-19 karena membutuhkan perawatan intensif dari petugas medis, sementara satu bayi lainnya menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
Namun, berkat upaya tim medis dan petugas kesehatan yang secara rutin memantau perkembangan kondisi kesehatan dua bayi tersebut, akhirnya hanya dalam beberapa hari keduanya dinyatakan sembuh dan terbebas dari virus mematikan tersebut.
Menurut Yulia, hingga saat ini kasus COVID-19 di Kabupaten Sukabumi masih bertambah walaupun hanya beberapa kasus saja, seperti pada Senin (15/11), bertambah satu kasus dengan pasien berjenis kelamin perempuan berusia 42 tahun warga Kecamatan Kadudampit.
Kemudian, pada Rabu, (17/11) bertambah tiga kasus, dua pasien di antaranya merupakan bayi tersebut dan satu lainnya adalah laki-laki berusia 16 tahun warga Kecamatan Jampangtengah.
"Ini membuktikan bahwa COVID-19 masih ada di sekitar kita, maka dari itu kami mengimbau kepada warga untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat, karena siapapun masih bisa tertular," ujarnya.
Eneng mengatakan hingga Kamis ini, jumlah pasien COVID-19 di Kabupaten Sukabumi bersisa lima orang yang seluruhnya menjalani isolasi mandiri, namun tidak menutup kemungkinan jumlah pasien bisa kembali bertambah.
Adapun data perkembangan COVID-19 di Kabupaten Sukabum, total warga yang terkonfirmasi positif sebanyak 11.752 pasien dari jumlah tersebut 11.164 pasien sudah dinyatakan sembuh, masih menjalani isolasi lima orang dan sebanyak 583 pasien meninggal dunia.[Antara]
Baca Juga: Satgas Covid-19: Cakupan Vaksinasi di 22 Provinsi Masih Rendah
Berita Terkait
-
Dukung Mitigasi Banjir dan Longsor, BCA Syariah Tanam 1.500 Pohon di Cisitu Sukabumi
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Siswi MTs Sukabumi Akhiri Hidup, Isi Surat Ungkap Keinginan Pindah Sekolah karena Perilaku Teman
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Jangan Salah Pilih Lokasi! Cek Jadwal Kemeriahan Malam Tahun Baru 2026 di Kabupaten Bogor
-
Siap-Siap Macet Total? Pemkab Bogor Prediksi Jutaan Wisatawan Serbu Puncak di Malam Tahun Baru
-
Dompet Menjerit Jelang Nataru, Harga Ayam hingga Cabai di Cibinong Meroket Tajam
-
4 Warga Bogor Masuk Daftar 16 Korban Tewas Kecelakaan Bus Maut di Tol Batang-Semarang
-
Langkah Aksi Sosial BRI, Jalan Sehat 5 KM Donasi Rp50 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra