SuaraBogor.id - Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (FFUI) berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kota Depok, Jawa Barat, membuat “Buku Saku Isolasi Mandiri Covid-19”.
Buku ini ditulis sebagai pegangan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri akibat terpapar COVID-19.
Dekan FFUI, Dr. Mahdi Jufri, M.Si., Apt, dalam keterangannya, Selasa (07/12/2021) mengatakan, selain bekerja sama dengan Dinkes Kota Depok, buku ini juga merupakan hasil kolaborasi FFUI dengan Fakultas Psikologi dan Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI.
"Hal ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari tri dharma perguruan tinggi dan upaya kita bersama dalam menanggulangi COVID-19. Buku saku ini merupakan panduan praktis dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan bertujuan untuk membantu masyarakat secara umum mengenai isolasi mandiri," ujarnya.
Buku ini ditulis oleh tim yang terdiri atas apt. Kartika Citra Dewi Permata Sari, M.Farm., Dr. apt. Febrina Amelia Saputri, M.Farm., apt. Nisa Maria, M.Farm., Dien Nurdini Nurdin, M.Psi., Psikolog, dan Gina Najjah Hajidah, M.Hum.
Buku ini akan diunggah dalam format e-book dan dapat diakses publik melalui aplikasi “Depok Single Window”.
Buku saku isolasi mandiri ini juga dapat diakses dan diunduh melalui laman pelayanan konsultasi obat milik FFUI, yaitu https://pio.farmasi.ui.ac.id/.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Depok, dr. Zakiah berharap dengan kegiatan ini, pengetahuan tentang keberadaan e-book isolasi mandiri dapat diketahui oleh banyak orang.
Buku ini berisi tentang panduan praktis mengenai isolasi mandiri untuk para pasien COVID-19 dengan kategori gejala ringan dan orang tanpa gejala (OTG). Buku ini juga berisi tentang panduan menyikapi COVID-19 dari sisi kesehatan, psikologi, maupun agama.
Salah seorang penulis buku saku tersebut, Dien Nurdini Nurdin menyampaikan mengenai langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk merelaksasi diri sehingga dapat terhindar dari stres.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ulasan Novel Menjadi: Sebuah Proses untuk Mengenal dan Menerima Diri
-
Review Buku Purple Eyes Karya Prisca Primasari, Bukan Kisah Romantis seperti Pada Umumnya
-
Nyai dan Pergundikan di Hindia Belanda, Seksualitas Nyai dengan Tuan Eropa
-
Ulasan Novel Deessert: Asam Manis Kenangan dan Cinta Lama yang Belum Usai
-
5 Rekomendasi Buku Nonfiksi yang Siap Bikin Kamu Survive di Usia 20-an
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
Hasil Seri Kontra Arema FC Bikin Bangga Persebaya, Ini Penyebabnya
-
Pratama Arhan Mulai 'Terbuang' dari Timnas Indonesia, Mertua Acuh: Terserah
-
Heboh Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Jepang-Eropa Harga di Bawah Rp100 Juta
-
Lulu Hypermarket BSD Milik Muslim Kaya Bangkrut, Punya Harta Rp 93 Triliun
Terkini
-
Kasus Pungli Mengguncang Kabupaten Bogor, Dari Kepala Desa Hingga Dinas Perhubungan
-
Tragis! Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Penemuan Ini Bikin Merinding
-
Rebutan DANA Kaget Hari Ini! Jangan Sampai Kehabisan, Klik Sekarang
-
Dengan Sentuhan Kreatif, Yantie Rachim Angkat Derajat Batik Bogor di Mata Dunia
-
Kiai Romdon Rais Syuriah, Abdul Somad Ketua Tanfidziyah PCNU Bogor Periode 2025-2030