SuaraBogor.id - Belakangan ini nama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menjadi perbincangan publik, khususnya dari para alumni 212.
Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif meminta, agar Jenderal TNI Dudung tidak memecah belah TNI dan Ummat Islam.
Sebelumnya, Jenderal Dudung sempat menjadi sorotan publik setelah memberikan ceramah subuh di salah satu masjid.
Jenderal Dudung saat ceramah itu menyebutkan agar tidak terlalu dalam ketika mempelajari agama.
Selain itu, dia juga menyinggung ada beberapa tingkatan orang beriman antara lain iman taklid (hanya mengikuti), iman ilmu, iman iyaan, dan iman haq.
Dirinya kemudian menyebut banyak dari kalangan umat Islam yang terpengaruh beberapa hadis Nabi Muhammad SAW.
“Sebagian dari orang Islam sering terpengaruh katanya hadis ini, katanya hadis itu, kata Nabi Muhammad SAW. Oleh karenanya jangan terlalu dalam, jangan terlalu dalam mempelajari agama,” tandasnya menyadur dari Wartaekonomi -jaringan Suara.com, Selasa (7/10/2021).
Slamet lantas menyarankan Jenderal TNI Dudung Abdurachman agar tidak terus mencari panggung.
“Enggak usah cari panggung dengan hal-hal yang dapat memecah bela TNI dan umat,” kata Slamet, Senin (5/12/2021).
Baca Juga: Risih Dengan Doa Habib Rizieq, Husni Alwi Singgung Soal Adzab
Ia mengingatkan Jenderal Dudung untuk fokus kepada tugas pokok dan fungsi sebagai KSAD.
Apalagi masih banyak pekerjaan rumah di kemiliteran yang belum bisa diselesaikan mantan Pangdam Jaya dan Pangkostrad itu.
“Pak Dudung kembalilah fokus pada tupoksinya saja. Banyak PR (pekerjaan rumah, red) besar di TNI yang harus diselesaikan,” tegas Slamet.
Terpisah, Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis mempertanyakan maksud Jenderal Dudung yang meminta ummat Islam jangan terlalu dalam pelajari agama.
“Saya tidak tahu apa yang dimaksud beliau. Makanya saya tanya, apa maksudnya?” tanya Kiai Cholil, sapaan Muhammad Cholil Nafis.
Tag
Berita Terkait
-
Mahalini Ramai Disentil soal Galungan Usai Posting Umrah, Responsnya Tak Terduga
-
Wamenag Janji Semua Santri Dapat Makan Bergizi Gratis, Hanya 2 Persen yang Terjangkau Saat Ini!
-
Bantah Isu Pindah Agama, Nathalie Holscher Ngaku Kangen Pakai Hijab
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
Hukum Mewarnai Rambut dalam Islam, Apakah Boleh Menurut Ulama dan Fiqih?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Ini 4 Rekomendasi Sepeda Anak Usia 3-6 Tahun di Bawah Rp1 Juta, Awet dan Melatih Motorik
-
Setelah Bebas, Napi Ini Justru Menolak Keluar Penjara: Alasannya Mengiris Hati
-
Back to School! 4 Rekomendasi Sepeda Sekolah Murah dan Nyaman, Mulai 1 Jutaan Aja
-
Kabupaten Bogor Jadi Kantong Kemiskinan Terbesar Se-Indonesia, Padahal Rumah Prabowo dan SBY
-
Warga Bogor Siap-Siap! RPH Kabupaten Bogor Naik Kelas, Jadi yang Pertama Berstandar Halal Penuh