SuaraBogor.id - Belasan bangunan Villa dan Hotel yang bertengger di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat dibongkar secara paksa oleh Satpol PP Kabupaten Bogor.
Pembongkaran itu dilakukan bersama Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor.
Diketahui, Villa dan Hotel di Puncak Bogor itu tidak memiliki izin bangunan sama sekali.
Dari belasan bangunan Villa dan Hotel, baru tiga bangunan yang dibongkar menggunakan alat berat, Kamis (9/12/2021).
Baca Juga: 10 Rekomendasi Hotel Murah di Semarang, Dilengkapi dengan Fasilitas Terbaik
Kasatpol PP Kabupaten Bogor Agus Ridho mengatakan, bangunan villa dan hotel tersebut dibongkar karena melanggar aturan sepadan sungai sebagai mana mestinya fungsi sungai harus tetap terjaga.
“Hari ini pembongkaran ada tiga titik, dan tentunya dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Bogor berterimakasih kepada Pemerintah Pusat karena sudah memprogramkan," kata Agus Ridho kepada awak media.
Lebih lanjut Agus menjelaskan bahwa, sebelum pembongkaran tersebut, pihaknya sudah memberikan surat peringatan hingga tiga kali.
Untuk meminimalisir dampak banjir ibu kota, akibat penyempitan hulu Sungai Ciliwung. Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor juga mengingatkan seluruh pemilik villa dan hotel agar menata sendiri bangunannya sebelum dibongkar.
“Alhamdullilah para pemilik secara kopertif melakukan pembongkaran secara mandiri juga," pungkasnya.
Baca Juga: PPKM Level 3 Dibatalkan, Pesanan Hotel Untuk Liburan Nataru Meroket
Berita Terkait
-
'Sampah' APK Pilkada Jakarta Tembus 69.750, Spanduk Paslon Terbanyak Dicopot Satpol PP
-
Promo Spesial Hotel Indigo Bintan: Staycation Hemat Pakai Kartu BRI!
-
Ulasan Novel Hotel Royal Costanza: Kisah Seorang Jurnalis yang Disandera
-
Sambut Tahun Baru, Nikmati Pengalaman Staycation dan Konser Akhir Tahun 'Tribute to Chrisye' di Hotel Ini
-
Dari Biryani hingga Dim Sum, Jaringan Hotel Ini Hadirkan "Taste of Asia" yang Menggugah Selera
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Bogor Jadi Sorotan, Zonasi PPDB Diskriminatif dan Picu Korupsi? Gibran Minta Ini ke Mendikdasmen
-
Prabowo Dipastikan Nyoblos di TPS 08 Bojongkoneng, Bakal Didampingi Langsung Pj Gubernur hingga Pj Bupati Bogor
-
Strategi Belanja Saat Promo 12.12 2024 Blibli, Bisa Dapat Untung Banyak
-
Cianjur Darurat Bencana, Pergerakan Tanah Paksa Ratusan Warga Tinggalkan Rumah
-
Ada Potensi Politik Uang di Pilkada 2024, Bawaslu Kabupaten Bogor Kerahkan 7.908 Pengawas TPS