Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 16 Desember 2021 | 13:10 WIB
Perubahan atmosfer. [Nature.com]

Fungsi mesosfer yaitu lapisan menjadi pelindung bumi dari jatuhnya meteor dan benda luar angkasa lainnya.

4. Thermosfer

Termosfer merupakan lapisan udara peralihan dari mesosfer ke termosfer dimulai dari ketinggian sekitar 82 km. Termosfer terletak pada ketinggian antara 82-800 km dari permukaan bumi. Lapisan termosfer ini disebut juga lapisan ionosfer dan tempat terjadinya ionisasi partikel-partikel yang dapat memberikan efek pada perambatan atau refleksi gelombang radio. Baik gelombang panjang maupun pendek.

Disebut dengan termosfer karena terjadi kenaikan temperatur yang cukup tinggi pada lapisan ini yaitu sekitar 19820C. Perubahan ini terjadi karena serapan radiasi sinar ultraviolet.

Baca Juga: Gempa Bumi Terjadi di Selatan Jawa Timur, Sejumlah Bangunan di Jember Dikabarkan Rusak

5. Eksosfer

Eksosfer terletak pada ketinggian antara 800-1000 km dari permukaan bumi. Lapisan eksosfer merupakan tempat terjadinya gerakan atom-atom secara tidak beraturan. Lapisan ini merupakan lapisan paling panas dan molekul udara.

Lapisan eksosfer dapat meningalkan atmosfer sampai ketinggian 3150 km dari permukaan bumi. Lapisan ini juga sering disebut juga dengan ruang antar planet dan geostasioner. Lapaisan eksosfer sangat berbahaya karena merupakan tempat terjadi hancurnya meteor dari luar angkasa.

Demikian uraian mengenai lapisan atmosfer dan fungsinya. Sangat penting bagi kita untuk menjaga lapisan tersebut agar tetap terlindungi dari bahaya akibat menipisnya lapisan atmosfer.

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

Baca Juga: 3.900 Warga Selayar Mengungsi Setelah Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 7,4

Load More