SuaraBogor.id - Bulog Subdivre Cianjur memastikan ketersediaan stok beras diwilayahnya aman hingga akhir tahun 2022. Pihaknya menargetkan dapat menyerap beras sebanyak 15 ribu ton.
Wakil Kepala Bulog Subdivre Cianjur Sandi Tyo Pratama, mengatakan, memasuki awal tahun 2022 stok beras yang tersedia disejumlah Gudang Bulog Cianjur dipastikan aman hingga akhir tahun.
"Saat ini jumlah ketersediaan beras mencapai 4 ribu ton. Jumlah minimal 4 ribu ton tersebut kita pastikan aman hingga akhir tahun ini," katanya saat diwawancarai SuaraBogor.id, Selasa (4/1/2022).
Stok sebanyak 4 ribu ton tersebut, kata dia, merupakan stok untuk tiga wilayah, diantaranya Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Kota Sukabumi dan Bogor.
"Sedangkan untuk kebutuhan beras di masing-masing wilayah tersebut tidak tentu, namun untuk beras cadangan pemerintah, dan kebutuhan lainnya sangat cukup," katanya.
Selain itu Sandy menyebutkan, target penyerapan beras untuk diwilayah Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Kota Sukabumi dan Bogor di tahun 2022 yaitu mencapai 15 ribu ton.
"Target penyerapan beras tahun ini tidak ada kenaikan, dan masih sama dengan tahun sebelumnya, yaitu sebesar 15 ribu ton, dengan pencapaian mencapai 8 ribu ton," jelasnya
Ia menyebutkan, dari penyerapan beras sebanyak 8 ribu ton tersebut dapat diperoleh dari tiga wilayah, seperti Kabupaten Cianjur mencapai 5 ribu ton, Sukabumi 2,5 ribu ton dan Bogor sekitar 0,5 ribu ton
"Meski target penyerapan beras tahun sebelumnya, belum mencapai target, namun pencapai tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan. Untuk tahun ini mudah-mudahan targetnya dapat tercapai," kata dia.
Baca Juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Tempat Wisata Ziarah Cikundul Cianjur
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Tempat Wisata Ziarah Cikundul Cianjur
-
Penampakan Bangkai Pesawat Menumpuk di Lokasi Tertutup Wilayah Kemang Bogor
-
Manjakan Penumpang dengan Interior Mewah, Angkot di Bogor ini Bikin Warganet Ingin Rebahan
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Tanjakan Pamoyanan Bogor, Seorang Pria Tewas Tertimpa Truk
-
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Bogor Setelah Warga Mencium Bau Busuk Mayat
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Setelah 204 Hari, KPK Pastikan Panggil Ridwan Kamil Kasus Korupsi Bank BJB
-
5 Poin Kritis di Balik Keputusan Berani Dedi Mulyadi Tutup Tambang di Bogor
-
'Perang' Dedi Mulyadi Lawan Raksasa Tambang di Bogor: Korban Jiwa dan Infrastruktur Harga Mati
-
Perintah Keras Dedi Mulyadi: Bersihkan Got, Masa Depan Paris Van Java di Ujung Sumbatan Drainase
-
Tutup Tambang di Bogor, Dedi Mulyadi Tantang Balik: Kenapa Dulu 115 Orang Meninggal Tak Ada Demo?