SuaraBogor.id - Anak Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Mikhayla menangis histeris begitu mengetahui bahwa kedua orang tuanya itu dipenjara selama satu tahun karena kasus penyalahgunaan narkoba.
Hukuman tersebut lebih berat dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang meminta hakim, agar pasangan suami istri itu dihukum 12 bulan masa rehabilitasi.
Keluraga bahkan sampai kewalahan menangani anak sulung Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie yang masih berusia 9 tahun itu.
“Anak yang masih kecil-kecil masih belum begitu ngerti ya, cuma yang sudah sangat ngerti itu Mikhayla,” ujar asisten Nia Ramadhani, Theresa Wienathan, dikutip Bogordaily--Jaringan Suara.com, Senin (24/1).
Baca Juga: Viral Uang Tip Bertebaran di Kamar Hotel, Warganet Beri Komentar Nyinyir
“Awalnya histeris dia denger putusan satu tahun penjara itu nangis-nangis banget,” sambungnya.
Pihak keluarga pun akhirnya meminta izin kepada pihak panti rehabilitasi agar Nia Ramadhani bisa melakukan panggilan video dengan Mikhayla, guna menangkan sang anak yang terus menangis.
Untungnya permintaan tersebut dikabulkan.
Menurut cerita Tere, meski hanya melalui sambungan video call, keluarga terharu melihat interaksi Nia dan Mikhayla.
“Habis ada putusan itu dia boleh video call untuk nenangin,” jelas Tere.
Baca Juga: Klub Antah-Berantah yang Dibela Sandy Walsh Tak Berkutik Saat Melawan Raksasa Liga Belgia
Putusan yang dijatuhi kepada Nia dan Ardi sebenarnya juga membuat asisten Nia itu merasa kaget.
Tere awalnya mengira pasangan suami istri itu hanya akan menjalani hukuman rehabilitasi.
Dengan mencoba ikhlas menerimanya, mereka juga tak bisa berbuat apa-apa mengenai putusan hakim.
“Aku syoklah, enggak cuma aku, semuanya (keluarga) syok, sedih banget juga. Karena, ya jujur, kita punya ekspektasi,” kata Tere.
“Pertama, asesmen tiga bulan rehabilitasi, JPU tuntutan 12 bulan masa rehabilitasi. Itu pun kita kayak, ya ampun, lama ya. Tiba-tiba ketahuan satu tahun penjara, itu benar-benar speechless, enggak bisa ngomong apa-apa, cuma sedih aja,”
Berita Terkait
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
-
Hari Terakhir Kampanye, Rudy-Jaro Ade Gelar Sembako Murah di Sirkuit Sentul
-
Pas Band Guncang Sirkuit Sentul saat Kampanye Akbar Rudy Susmanto
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
Terkini
-
Drama Kecelakaan di Bogor, Pajero Ugal-ugalan Tabrak Lari Lima Kendaraan, Satu Orang Luka Berat
-
KPU Kabupaten Bogor Salahkan Paslon 1 dan 2 Gara-gara Partisipasi Pemilih Turun?
-
Saung Inflasi, Solusi Cerdas Pemkab Bogor Jaga Stabilitas Harga di Tengah Krisis
-
Petugas TPS di Kota Bogor Meninggal Dunia Saat Bertugas
-
Hasil Quick Count Unggul, Dedie-Jenal Langsung Sujud Syukur di Hadapan Relawan