SuaraBogor.id - Kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat kini menembus angka 339 kasus per hari. Hal itu membuat perhatian serius dari Bupati Bogor Ade Yasin.
Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor itu juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada lagi.
"Hari ini tercatat ada 339 kasus baru. Masyarakat Kabupaten Bogor harus waspada, tunda dulu bepergian jika memang tidak terlalu penting," katanya.
Ia menjelaskan kasus penularan COVID-19 harian di Kabupaten Bogor mengalami lonjakan tajam sejak 18-19 Januari 2022, menjadi 42 kasus dan 43 kasus, dari sebelumnya yang hanya berada di angka 2-11 kasus per hari.
Upaya pencegahan yang disiapkan, katanya, seperti melakukan percepatan vaksinasi, penguatan satgas, hingga testing dan pelacakan kasus COVID-19.
Kemudian, ia memastikan kesiapan tempat isolasi terpadu (isoter), rumah sakit, puskesmas, hingga mengoptimalkan kembali layanan kedaruratan di tingkat desa sebagai upaya penanggulangan terjadinya gelombang ketiga penularan COVID-19.
Ade Yasin menyebutkan bahwa dari seluruh kasus COVID-19 di Kabupaten Bogor, baru satu yang terdeteksi sebagai varian Omicron, yakni diderita oleh warga asal Kecamatan Dramaga pada 6 Januari 2022, dan kini sudah negatif.
Sementara itu, Sub Koordinator Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Luki Gema Safari menjelaskan kasus-kasus positif baru tersebut, diketahui dari hasil pemeriksaan di luar wilayah Kabupaten Bogor.
"Pemeriksaan di luar Kabupaten Bogor, tapi yang positifn ber- KTP Kabupaten Bogor, jadi masuk ke data kita. Banyak juga yang setelah dilacak oleh puskesmas, yang bersangkutan sudah tidak pulang ke alamat KTP di Bogor, tapi domisilinya di Jakarta atau tempat lain," katanya.
Baca Juga: Di Italia, 96 Persen Kasus COVID-19 yang Dilaporkan Berasal dari Varian Omicron
Dinkes mencatat sejak awal hingga 27 Januari 2022 tercatat ada 1.218 kasus. Tapi yang masih menjalani isolasi di rumah sakit dan isolasi mandiri ada 1.111 orang, demikian Luki Gema Safari. [Antara]
Berita Terkait
-
Di Italia, 96 Persen Kasus COVID-19 yang Dilaporkan Berasal dari Varian Omicron
-
Kabar Baik, Obat COVID-19 Molnupiravir Ampuh Tangani Varian Omicron
-
Anak Berusia 5-11 Tahun di Swedia Tak Direkomendasikan Divaksin Covid-19 Meski Kasus Harian Tinggi
-
Tingkat BOR Meningkat, Wagub Ahmad Riza Patria Minta Semua Waspada
-
PAPDI Beri Imbauan tentang Pemberian Vaksinasi Booster Covid-19
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Spot Wisata Hidden Gem di Cibungbulang Bogor, Surganya Curug dan Durian Murah
-
Jangan Cuma Cari Cuan! Mitra Makan Bergizi Gratis Disentil Wajib Bantu Sekolah Bocor hingga WC
-
Drama Penculikan Anak di Bogor Cuma Akal-akalan Bisnis, Begini Endingnya
-
Modal Rp1 Jutaan Untuk Bapak-bapak, 5 Rekomendasi Sepeda Murah Tapi Gak Murahan buat Gowes Santai
-
Ini 3 Hidden Gem Wisata Parung Panjang Bogor yang Cocok Buat Healing Akhir Tahun