SuaraBogor.id - Berikut ini kami sampaikan informasi mengenai keutamaan bulan Safar. Safar adalah bulan kedua dalam tarikh Hijriah yang memiliki arti sepi atau sunyi. Arti ini merujuk pada keadaan senyapnya rumah masyarakat Arab pada bulan Safar karena perang dan bepergian.
Sebagian masyarakat mengenal bulan Safar sebagai bulan penuh cobaan, musibah atau kesialan. Hal itu membuat mereka enggan mengadakan acara, bepergian, dan lantas melakukan amalan khusus untuk menghindari musibah di bulan Safar.
Padahal para alim ulama menegaskan bulan Safar bukanlah bulan musibah. Setiap bulan memiliki keutamaannya masing-masing, demikian halnya juga dengan bulan Safar.
Islam mengajarkan setiap bulan adalah bulan yang baik. Sebagai umat Islam yang baik dan tidak percaya khurafat, Bulan Safar hendaknya diisi dengan segala kebaikan. Berikut keutamaan Bulan Safar.
1. Meningkatkan Takwa dan Tawakal
Bulan Safar perlu dimaknai untuk meningkatkaan ketakwaan dengan melakukan perintah Allah dan menjauhi larangannya. Hal itu termasuk menghindari kepercayaan pada hari-hari yang tidak menguntungkan.
Di bulan Safar, lakukan amalan sunnah layaknya hari-hari yang lain seperti salat dhuha, witir, qobliyah, badiyah, dan puasa Senin-Kamis. Hal tersebut kita lakukan semata-mata untuk mengharapkan rida Allah.
2. Memperkuat Iman
Saat sebagian orang menganggap bulan Safar adalah bulan sial, sikap yang bisa kita lakukan adalah memperkuat iman agar tetap menjungjung nilai ketauhidan dan menolak khurapat. Sebagaimana Allah berfirman:
"Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Yunus: 107)
Adapun Anda bisa membaca doa berikut di awal bulan Safar:
Baca Juga: DMI: 65 Persen Umat Islam Indonesia Tidak Bisa Baca Alquran
Bismillaahirrahmaanirrahiim. Washallallahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi ajma’iin. A’uudzu billaahi min syarri haadzaz zamaani wa ahlihii wa a’uudzu bijalaalika wajalaali wajhika wakamaali jalaali qudsika an tujiiranii wawaalidayya wa aulaadii wa ahlii wa ahibba-ii. Wama tuhiitu syafaqqahu qalbii min syarri haadzihis sanati waqini syarra maa qadhaita fiihaa washrif ‘annii syarra syahri shafara yakiriiman nazhari wakhitimlii fii haadzash syahri waddahri bissalaamati wal ‘aafiyati wassa’aadati lii wa liwaalidayya wa aulaadii wa li-ahlii wamaa tuhuthuhu shafaqqahu qalbi wa jamii’il muslimin. Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wasallam.
Jangan lupa juga membaca Alquran, memperbanyak sedekah, dan berbuat kebaikan.
3. Meyakini Ketetapan Allah
Sebagai umat Islam yang percaya akan ketetapan Allah, jika sesuatu terjadi di bulan Safar itu bukan karena bulan Safar adalah bulan sial melainkan ujian dari Allah. Namun, tidak ada salahnya kita berdzikir dan berdoa untuk emmintan keselamatan.
Berikut amalan yang bisa kita baca:
- Membaca Syahadat 3 kali
- Membaca istigfar 300 kali
- Membaca ayat kursi 7 kali
- Membaca al-fiil 7 kali
4. Bulan Penguji Iman
Bagi yang tinggal di lingkungan yang masih mempercayai amalan-amalan khurafat, tentunya hal tersebut akan menguji keimanan kita. Namun, sebagai umat Islam yang taat, kita tidak boleh percaya hal-hal yang tidak benar atau mitos mengenai kesialan bulan Safar.
5. Menjalankan Aktivitas Seperti Biasa
Lakukan aktivitas seperti biasa seperti bulan-bulan lain. Menjalankan aktivitas seperti biasanya sudah termasuk tidak mempercayai khurafat. Rasulullah SAW bersabda:
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Jam Operasional Truk Tambang di Bogor Direlaksasi Pagi hingga Sore: Perbup Sementara Dikesampingkan
-
Cemas Jelang Oktober, Karyawan Shell Cibinong Was-was Hadapi Kekosongan Stok BBM dan Ancaman PHK
-
Polemik Kades Bojong Kulur: Terbentur Regulasi, Penonaktifan Tak Bisa Dilakukan
-
Enchanting Valley Resmi Dibuka: Magnet Wisata Baru Puncak Bogor untuk Generasi Milenial dan Gen Z
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan