SuaraBogor.id - Reporter MotoGP asal Prancis, Michel Turco menunjukkan lengan pembalap Francesco Bagnaia mengalami luka lebam. Di postingan Twitter pribadinya, ia menyebut bahwa luka di lengan Francesco Bagnaiadiakibatkan kerikil di Sirkuit Mandalika.
"Still some stones on the track⦠like bulllets for the riders," tulis pria yang juga penulis biografi Valentino Rossi tersebut.
Luka lebam yang dialami Francesco Bagnaia juga jadi sorotan media Paddock GP. Menurut pemberitaan media dari Prancis itu masih banyak yang harus dibenahi di Sirkuit Mandalika.
"Jelas bahwa jika GP Indonesia yang diadakan akhir pekan ini, ada masalah. Terlalu banyak pasir di trek yang berubah menjadi lumpur saat hujan. Batu di celah-celah trek juga diidentifikasi oleh Jorge Martin,"
"Foto dari tweet Michel Turco juga merupakan bukti bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan di Mandika sebelum Grand Prix layak diadakan di sana," papar media Prancis tersebut.
"Kerikil seperti tajam tersebar di aspal yang dikotori oleh pekerjaan infrastruktur di sekitarnya berubah dari benda tumpul menjadi peluru ketika diterpa kecepatan sepeda motor, itu akan menjadi bahaya bagi pembalap,"
Sebelumnya, Sesi tes pramusim hari pertama dihentikan sementara. Bendera merah dikibarkan artinya kondisi lintasan tak bisa dilalui karena ada sesuatu hal. Sehingga seluruh pembalap harus masuk ke pit stop.
Namun, setelah dibersihkan dan dinyatakan layak, tes pramusim kembali digelar pukul 12:00 WITA, dan hingga sore dan sesi tes pramusim hari pertama selesai.
Terkait insiden sirkuit yang kotor dan berdebu, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria menjelaskan, sesi tes sempat dihentikan karena di beberapa tikungan terdapat sisa-sisa parutan ban.
Baca Juga: Kena Batu saat Ngetes Balap di Mandalika, Francesco Bagnaia Memar, Warganet: Pakai Minyak Tawon Saja
"Sisa-sisa serpihan ban karena begitu banyak motor (melintas di sana), akhirnya kita berhentikan kita bersihkan dulu, dan itu pas dengan jam istirahat juga, jumatan," katanya.
Soal sirkuit yang berdebu dan berlumpur juga diutarakan oleh Marc Marquez. Meski ia mengaku tak mempermasalahkan hal itu.
"Debu dan lumpur di sirkuit bukanlah masalah besar, saya tinggal melihat racing line dan jejak ban dari pembalap lain, lalu diikuti," ujar Marc Marquez.
Berita Terkait
Terpopuler
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 8 Agustus: Klaim Pain Tendo, Diamond, dan SG2
- Eks BIN: Ada Rapat Tertutup Bahas Proklamasi Negara Riau Merdeka
- Siapa Pembuat Film Animasi Merah Putih One For All yang Tuai Kontroversi?
- Saat Kibarkan One Piece Dianggap Ancaman, Warung Madura Ini Viral Jadi 'Musuh Dunia'
- 47 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Agustus: Dapatkan Skin Itachi dan Parafal
Pilihan
-
Pilih Nomor 21, Jay Idzes Ikuti Jejak Pemain Gagal Liverpool di Sassuolo
-
Christian Adinata Juara Thailand International Series 2025: Comeback Epik Sang Tunggal Putra
-
PSG Tendang Gianluigi Donnarumma, Manchester United Siap Tangkap
-
Persib Sikat Semen Padang, Bojan Hodak Senang Tapi Belum Puas: Lini Depan Jadi Sorotan
-
Senyum Manis Jay Idzes Tanda Tangan Kontrak dengan Sassuolo
Terkini
-
Kisah di Balik Penjemputan Bendera Pusaka dari Malasari, Ibu Kota Darurat Bogor
-
Bogor Dikepung Bencana Banjir, Longsor dan Angin Kencang: Lebih dari 2.000 Jiwa Terdampak
-
RPJMD Kota Bogor 2025-2029 Disetujui, Dedie Rachim Ungkap Arah Pembangunan hingga 4 Pilar Misi
-
Bangun 3.000 Rutilahu, Pemkab Bogor Anggarkan Rp20 Juta per Rumah
-
Pemkab Bogor, Polres dan Kodim Bersinergi Perluas Dapur Makan Bergizi untuk Pelajar