SuaraBogor.id - Cara berdoa ke Allah SWT yang benar. Ajaran Nabi Muhammad SAW, cara berdoa dilakukan berulang-ulang.
Mengulang doa dalam Islam dianjurkan, karena ada banyak sekali keistimewaan yang di dapat ketika mengulang doa. Doa menjadi nilai ibadah yang dianjurkan dalam Islam, menunjukkan ketidakmampuan dan kerendahan seorang hamba.
Berikut daftar keistimewaan mengulang doa dikutip dari Hops:
1. Akan mendapatkan perlindungan
Allah akan memberikan perlindungan bagi hamba yang selalu berdoa, seperti dalam sabda Rasulullah SAW : “Tidaklah seorang hamba meminta perlindungan dari neraka sebanyak tiga kali, kecuali neraka akan berkata, “Ya Allah, lindungilah dia dariku.” Dan tidaklah ia meminta surga kecuali, surga akan berkata, “Ya Allah, masukkanlah ia kepadaku.” (HR. Ahmad, Syaikh Syu’aib al-Arnauth berkata, “Hadis shahih, dan isnad ini hasan karena ada Yunus bin Abu Ishaq, namun ia dimutaba’ahkan.”)
2. Terhindar dari murkanya Allah
Allah menyukai seorang hamba yang selalu berdoa pada-Nya, dengan selalu berdoa maka akan terhindar dari murkanya Allah Swt. Seperti firman-Nya: “Berdo’alah kepadaKu, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk Neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”. [Ghafir : 60].
3. Sunnah Rasulullah
Menjadi kebiasaan Rasulullah SAW mengulang doa, dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu’anhu, “Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam sangat menyukai berdoa (dengan mengulang) tiga kali dan istighfar tiga kali.”
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Kumpulan Bacaan Doa Buka Puasa Ramadhan, Bukan Cuma Allaahumma Lakasumtu
4. Menjadi ibadah yang mulia
Berdoa menjadi ibadah yang mulia, seperti dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada sesuatu yang paling mulia bagi Allah Ta’ala daripada doa.” (HR. Ahmad, Bukhari dalam Adabul Mufrad, Tirmidzi dan Hakim, dan dihasankan oleh Syaikh al-Albani dalam Shahihul Jami’ no. 5392)
5. Mendapatkan pahala berkali-kali
Berdoa adalah ibadah, dan bagi hamba yang senantiasa berdoa pada Allah maka akan mendapatkan pahala berkali-kali. Seperti dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda, “Do’a adalah ibadah.” (HR. Abu Daud no. 1479, At Tirmidzi no. 2969, Ibnu Majah no. 3828 dan Ahmad 4/267; dari An Nu’man bin Basyir)
6. Doa dapat mengubah takdir
Doa menjadi kekuatan untuk mengubah takdir, seperti dalam sabda Rasulullah SAW : Tidakada yang bisa menolak qadha kecuali doa dan tidak ada yang bisa menambah umur kecuali perbuatan baik (HR. Tirmidzi)
Berita Terkait
-
Di Balik Tahta Sulaiman: Menyusuri Batin Bilqis di Novel Waheeda El Humayra
-
Rantai Pasok Indonesia dalam Bayang Bencana Alam: Pelajaran dari Aceh dan Sumatera
-
Bahas Poligami, Ustaz Riza Muhammad: Menikah dengan Satu Istri Lebih Baik
-
Baca 41 Buku tentang Nabi Muhammad, Mongol Stres Temukan Pedoman Hidup
-
Doa Hari Guru Nasional 2025 PDF Resmi dari Kementerian Agama
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Modal Rp1 Jutaan Untuk Bapak-bapak, 5 Rekomendasi Sepeda Murah Tapi Gak Murahan buat Gowes Santai
-
Ini 3 Hidden Gem Wisata Parung Panjang Bogor yang Cocok Buat Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Dorong Inklusi Keuangan dan Permudah Layanan Perbankan di Wilayah Perbatasan
-
Wajah Baru Pakansari! Masjid Nurul Wathon Siap Jadi Ikon Religi dan Bisnis Terpadu di Bogor
-
Dr. Alim Ditantang Prof. Arif Satria Wujudkan Mimpi Global South Leadership yang Tertunda