SuaraBogor.id - Warga di Jalan Raya Sindangbarang, Kampung Cibentang Desa Muara Cikadu, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur lakukan aksi memancing di tengah jalan yang berlubang.
Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes warga, karena kesal jalan tersebut sudah beberapa tahun terakhir rusak, berlubang dan tidak kunjung diperbaiki.
Jaki (34) warga Kampung Cibentang mengaku, sudah kesal dengan kondisi jalan yang rusak dan belubang yang tidak kunjung diperbaiki hampir selama dua tahun lebih, padahal jalan tersebut merupakan akses penghubung ke Cianjur Kota.
"Kesal melihat jalan yang tak kunjung diperbaiki, terus ada warga yang iseng mengusulkan melakukan mancing di tengah jalan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (2/3/2022).
Jalan tersebut, kata dia, merupakan akses penghubung dengan 8 Kecamatan yang setiap harinya seting digunakan warga untuk beraktivitas, seperti menjual hasil bumi dan laut.
"Kalau kondisinya masih seperti, otomatis aktivitas warga sangat terganggu, biasanya ketika untuk sampai ke Cianjur Kota dapat ditempuh selama 3 jam, namun karena kondisi jalan rusak mencapai 6 jam," katanya.
Ia mengatakan, dari Kecamatan Cibeber hingga Sindangbarang atau sekitar 90 kilometer akses jalan tersebut dalam kondisi rusak dan berlubang, dan sering mengakibatkan kecelakaan.
"Banyak juga para pengguna jalan yang mengalami kecelakaan, dan kendaraan milik warga rusak parah setelah melintasi jalan berlubang itu. Oleh karena itu kami meminta pemerintah untuk segera memperbaikinya," ucapnya.
Kepala Desa Muara Cikadu, Surahman mengaku tidak mengtahui terkait warganya yang melakukan aksi memancing ditengah jalan rusak.
Baca Juga: Tak Ada Kabar dan Dicari Keluarga, Jasad Lansia di Samarinda Ditemukan Membusuk di Rumahnya
"Sebenarnya saya tidak mengetahui adanya aksi tersebut karena bukan jalan desa, mungkin aksi itu memang murni kekesalan masyarakat karena jalan tidak kunjung diperbaiki," kata dia.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Tak Ada Kabar dan Dicari Keluarga, Jasad Lansia di Samarinda Ditemukan Membusuk di Rumahnya
-
Hutama Karya Berlakukan Tilang Elektronik di Ruas Tol Trans Sumatera
-
Aktor Sean Penn Tinggalkan Mobil, Jalan Kaki di Antara Lautan Pengungsi Ukraina
-
Jalan Tol Bali Mandara Tutup 32 Jam Saat Hari Suci Nyepi
-
Tekan Pelanggaran Kendaraan Kelebihan Kecepatan dan Muatan, BPJT Dukung Penuh ETLE Jalan Tol
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bukan Sekadar 32 Km Jalan, Intip Visi PU 608 di Balik Tol Bogor-Serpong
-
Misteri di Balik Tol Bogor Serpong, Mengapa Investor Rela Tanam Rp12,3 Triliun Tanpa Bebani APBN?
-
Guncangan M 2,3 di Bogor Pagi Kemarin, Ini Penjelasan BMKG tentang Kekuatan Sebenarnya
-
Inilah Jam-Jam Penentu One Way di Puncak 5 Oktober 2025, Jangan Sampai Rencana Liburan Anda Hancur!
-
Puncak Membara! Warga Korban PHK Siap Gugat Presiden, Janji Menteri Hanif Faisol Cuma Angin Surga?