SuaraBogor.id - Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin memastikan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SDN Cigombong, Kecamatan Cibinong tidak pernah terganggu dan berjalan lancar.
Hal tersebut diakuinya setelah, dirinya melakukan kunjungan ke SDN Cigombong Desa Mekarmukti, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur.
Mulyana menjelaskan, pihaknya mendatangi SDN Cigombong setelah mendengar adanya kabar terkait bangunan sekolah yang disegel oleh pihak sebuah perusahaan.
"Ada beberapa poin yang harus saya konfirmasi terkait adanya sejumlah pemberitaan. Pertama saya pastikan kegiatan KBM di SDN Cigombong tetap melakukan pembelajaran seperti biasanya, dan tidak mengalami kendala apapun," katanya pada SuaraBogor.id, Rabu (23/3/2022).
Selain itu, kata dia, disejumlah pemberitaan disebutkan bahwa jumlah siswa di sekolah tersebut berjumlah sekitar seratusan. Namun berdasarkan data Data Pokok Pendidikan (Dapodik) tercatat 44 siswa.
"Jumlah siswa tidak mencapai hingga seratusan, dalam Dapodik terdapat sebanyak 44 siswa terdiri dari 24 laki-laki dan 20 perempuan. Jumlah tersebut pun sesuai setelah saya langsung mengecek kesekolah itu, meski ada satu siswa tidak masuk," jelasnya.
Ia mengatakan, dalam pemberitaan tersebut juga disebutkan jumlah guru mencapai delapan orang, tetapi dalama Dapodik tercatat hanya ada tiga orang yang terdiri dari Plt Kepala Sekolah, satu Aparat Sipil Negara (ASN) dan satu guru honorer.
"Guru di SDN Cibombong hanya ada tiga orang pengajar yang definitif, tapi saya dapat kabar dari Kepala Sekolah sudah mendapatkan satu orang tenaga pengajar P3K," jelasnya.
Sementara itu, Plt Kepala SD Negeri Cigombong, Anwar Sadad mengatakan, hingga sejauh ini proses pembelajaran tidak pernah terganggu, aman dan siswa juga belajar dengan nyaman.
Baca Juga: Penuh Luka Lebam, Mayat Tanpa Identitas Mengambang di Sungai Cianjur
"Sebenarnya SDN Cigombong tidak pernah terjadi penyegelan seperti yang diberita beberapa waktu lalu, alhamdulillah siswa belajar dengan sangat nyaman, proses pembelajaran pun dijalankan sesuai dengan anjuran pemerintah," jelasnya.
Sekedar untuk diketahui, SD Negeri Cibombong dikabarkan disegel PT Menara, karena bangunan sekolah itu berdiri diatas lahan perusahan tersebut.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Tag
Berita Terkait
-
Penuh Luka Lebam, Mayat Tanpa Identitas Mengambang di Sungai Cianjur
-
Hendak Mengikuti Rapat, Kepala Desa di Bogor Meninggal Dunia Gara-gara Penyakit Lambung
-
Kecelakaan Maut di Jalan Raya Cianjur-Bandung, Kerabat Kades Sindangjaya Meninggal Dunia, Diduga Korban Tabrak Lari
-
Pekerja Migran Bermasalah Asal Cianjur Berhasil Dipulangkan dari Timur Tengah
-
Ruang Kelas Sekolah Disegel, Pemkab Cianjur Surati Perusahaan Pemegang HGU
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pesta Mabuk Batal! Polres Bogor Gilas 9.873 Botol Miras Ilegal Jelang Malam Tahun Baru
-
Kejari Bogor Tuntaskan Ribuan Kasus hingga Setor Denda Tilang Rp405 Juta
-
Menatap 130 Tahun, BRI Torehkan Capaian Impresif dan Perkuat Kontribusi bagi Perekonomian Nasional
-
3 Rekomendasi Sepeda Bekas Terbaik untuk Bapak-Bapak: Nyaman, Awet, Mulai Rp1 Jutaan
-
4 Wisata di Caringin Bogor, Dari Rafting Seru hingga Ngopi Hits di Hutan Pinus