SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten Bogor mendirikan 18 pos pengamanan mudik lebaran Idul Fitri 2022 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Akan ada 18 pos pam selama pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya yang melibatkan TNI/Polri, Pemkab Bogor dan unsur lainnya,” kata Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan usai rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2022, di Ruang Command Center Polres Bogor, Cibinong, Kamis (14/4/2022).
Menurutnya, dalam beberapa hari ke depan pihaknya akan melakukan survei ke lokasi-lokasi tempat pendirian pos pengamanan untuk memetakan kondisi di lapangan, agar segala kebutuhan terpenuhi selama Operasi Ketupat Lodaya.
“Hal ini agar dapat membantu masyarakat dalam melaksanakan mudik lebaran,” ujarnya.
Baca Juga: Vaksinasi Booster Bisa Sambil Mudik Lebaran 2022 di 3 Terminal Jakarta, di Mana Saja?
Iwan menyebutkan, masyarakat perlu mengikuti vaksin booster atau dosis ketiga sebelum bepergian, agar tidak dimintai surat hasil tes PCR selama mudik, mengingat masih diterapkannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
“Kalau baru vaksin dosis satu, harus menyertakan hasil tes PCR. Kalau sudah dosis dua harus pakai antigen. Tapi jangan lupa protokol kesehatan tetap diterapkan,” kata Iwan.
Sementara Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin di tempat yang sama, mengatakan, untuk persiapan lalu lintas, pihaknya akan menyesuaikan dengan situasi di lapangan.
“Jadi secara situasional akan berkembang sesuai situasi yang terjadi pada hari tersebut. Diskresi lalu lintas akan kita lakukan menyesuaikan situasi di lapangan,” kata Iman.
Menurutnya, untuk kenyamanan, kelancaran dan keamanan mudik lebaran, segala pengerjaan infrastruktur, seperti pengerjaan dan perbaikan jalan harus sudah selesai sebelum pelaksanaan mudik. Sehingga, pada H-10 Lebaran sudah tidak boleh ada pengerjaan.
Kontributor : Devina Maranti
Baca Juga: 23 Gerbang Tol se-Jawa Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2022, di Mana Saja?
Berita Terkait
-
Bukan Cuma IM57+ Institute, KPK Turut Dampingi Penyidik yang Digugat Rp2,5 Miliar
-
Eks Anggota Bawaslu Penyuap Gugat Penyidik KPK, Ada Apa? Ini Kata KPK
-
KPK Yakin Hakim PN Bogor Tolak Gugatan Perdata Agustiani Tio terhadap Penyidik Rossa
-
Penyidik KPK Digugat Rp 2,5 Miliar oleh Mantan Terpidana Kasus Harun Masiku
-
5 Kolam Renang di Bogor Referensi Wisata Air untuk Liburan
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Bukan Sekadar Nama, Kisah di Balik Pemberian Nama Titiek Puspa oleh Bung Karno
-
Rumah di Bogor Ludes Saat Pemilik Hendak Merokok
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor