SuaraBogor.id - Bupati Bogor Ade Yasin ditangkap KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang digelar Selasa (26/4/2022) malam.
Bupati Bogor Ade Yasin diamankan beserta beberapa pihak dari BPK perwakilan Jawa Barat.
"Diantaranya Bupati Kabupaten Bogor, beberapa pihak dari BPK perwakilan Jawa Barat, dan pihak terkait lainnya," ungkap Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri seperti dikutip dari berbagai sumber.
Hj Ade Munawaroh Yasin adalah politikus yang kini menjabat sebagai Bupati Bogor sejak 30 Desember 2018 lalu.
Baca Juga: Belum Tahu Duduk Perkara OTT Bupati Ade Yasin, PPP Tunggu Penjelasan KPK 1x24 Jam
Wanita kelahiran 29 Mei 1968 ini merupakan adik kandung dari mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin.
Istri Almarhum Aiptu H Yanwar Permadi ini mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Kabupaten Bogor bersama pasangannya Iwan Setiawan pada Pilkada 2018.
Keduanya akhirnya memenangkan pemilu dengan perolehan suara terbanyak sebesar 41,12 persen mengalahkan empat calon pasangan lainnya.
Lantas bagaimana sepak terjang Ade Yasin sepanjang karir hidupnya?
Berikut deretan Fakta Ade Yasin dari menjadi pengacara hingga menuai kontroversi dan berakhir terancam dibui.
Baca Juga: Kena OTT KPK, DPP PPP Bakal Berikan Bantuan Hukum Untuk Bupati Bogor Ade Yasin
1. Dulunya adalah seorang pengacara
Sebelum terjun ke dunia politik, Ade Yasin adalah seorang pengacara.
Pasca lulus studi S2 Magister Hukum di Universitas Djuanda Bogor, ia memulai karirnya dengan menjadi seorang pengacara hingga 11 tahun lamanya.
Hingga kemudian ia menduduki posisi penting yakni Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor periode 2009 - 2014.
2. Aktif Dalam Organisasi
Diketahui Ade Yasin juga sosok yang aktif dalam berorganisasi selama karir yang dijalaninya.
Beberapa organisasi kemasyarakatan pernah ia tekuni diantaranya menjadi pembina P2TP2A Kabupaten Bogor.
Ia juga seorang muslimat aktif di Nadlatul Ulama KPPI, serta Anggota Dewan Penasehat Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Bogor.
3. Beberapa Program Kerja Ade Yasin
Selama menjabat sebagai Bupati Bogor, Ade Yasin mencanangkan beberapa program kerja yang dinamakan Panca Karsa alias lima tekad yang berisi Bogor Membangun, Bogor Maju, Bogor Sehat, Bogor Cerdas dan Bogor Keberadaban.
Program Bogor Cerdas telah direalisasikan dengan dibagikannya kartu Bodas ( Bogor Cerdas ) berfungsi meningkatkan angka siswa sekolah di Kabupaten Bogor.
Ade Yasin juga membuat program bedah pesantren dengan memberikan insentif dan sertifikat dalam meningkatkan indeks pendidikan.
4. Pernah Tuai Kontroversi Akibat Ucapan Wartawan Bodrex
Pada tahun 2021 lalu, Ade Yasin saat menghadiri acara Rebo Keliling di Kecamatan Klapanunggal mengungkapkan kemarahannya terhadap oknum wartawan yang selama ini menganggu kinerja para kepala desa ( kades ).
"Jadi kades sering didatangi wartawan 'bodrek' atau LSM yang tidak jelas identitasnya atau juga oknum yang mengatasnamakan aparat penegak hukum, keberadaan oknum oknum ini menganggu kinerja kita, mencari cari kesalahan," ungkapnya kala itu.
Sontak ucapan Ade Yasin ini membuat geger media dan dianggap melecehkan profesi jurnalis apalagi diucapkan oleh seorang kepala daerah.
Ucapannya pun membuat kegaduhan pada saat itu, hingga memicu puluhan wartawan dari berbagai media melakukan aksi massa dengan mendatangi Kantor Bupati Kabupaten Bogor, menuntut dirinya meminta maaf atas apa yang ia ucapkan.
Bahkan Ketua Umum Persatuan Wartawan Republik Indonesia, Dr. Suriyanto meminta Ade Yasin melakukan klarifikasi atas ucapannya tersebut.
"Saya minta Bupati Bogor untuk menjelaskan statement yang dimaksud, perlu klarifikasi agar tidak memicu kegaduhan," ungkapnya.
5. Tertangkap OTT KPK
Dan kini Ade Yasin membuat heboh warga dan masyarakat khususnya Kabupaten Bogor atas tertangkapnya ia dalam OTT KPK.
Tertangkapnya Ade Yasin seolah mengulang kejadian serupa yang juga menimpa kakaknya, Rachmat Yasin.
Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK, Ali Fikri mengungkapkan penangkapan ini dilakukan atas dugaan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan suap.
Kini Ade Yasin bersama terduga lainnya tengah menjalani pemeriksaan dan statusnya masih terperiksa.
Dalam waktu 1x24 jam KPK akan menentukan status hukum para pihak yang telah diamankan tersebut.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Kalah di Gugatan Praperadilan, KPK: Larangan ke Luar Negeri Untuk Sahbirin Noor Masih Berlaku
-
Rekam Jejak Zumi Zola: Calon Suami Putri Zulhas, Eks Gubernur Jambi yang Pernah Dipenjara dan Bekas Tunangan Ayu Dewi
-
Siapa Johnny Somali? YouTuber Kontroversial yang Bikin Ulah di Korea Selatan
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
-
Sudah Dijadwalkan, Komisi III Bakal Uji Kepatutan dan Kelayakan Capim-Cawas KPK Pekan Depan
Tag
- # Bupati Bogor Ade Yasin ditangkap KPK
- # komisi pemberantasan korupsi
- # Operasi tangkap tangan
- # Bupati Bogor Ade Yasin
- # Ade Munawaroh Yasin
- # bupati bogor
- # Rachmat Yasin
- # pilkada 2018
- # Kabupaten Bogor
- # Iwan Setiawan
- # Fakta Ade Yasin
- # Pengacara
- # kontroversi
- # DPRD Kabupaten Bogor
- # Program Kerja Ade Yasin
- # wartawan
- # OTT KPK
- # penerimaan suap
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Emiten Leasing Boy Thohir Akui PHK Ribuan Karyawan
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
-
Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.476.000/Gram
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Terkini
-
Pemkab Bogor Jadi Panggung Kejurnas Kungfu Tradisional, Lahirkan Juara Masa Depan!
-
Pemkab Bogor Borong Penghargaan di Hari Pangan Sedunia
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional