SuaraBogor.id - Sejumlah anggota geng motor gelar deklarasi bersama anti kekerasan dan tawuran di kawasan Bogor Kota serta mendukung penuh pihak kepolisian untuk melakukan tindakan tegas jika ada anggota geng motor yang masih bikin ulah.
Perwakilan dari geng motor, Dedi MC dari Briges, IMO dari Bogor Mex Brother, Ipong dari Olengers mewakili 30 geng motor yang hadir dalam acara deklarasi di Polresta Bogor Kota mengatakan bahwa pihaknya akan ikut instruksi pihak kepolisian.
“Untuk menjaga keamanan kota Bogor(agar tetap kondusif) dan jaminannya adalah kami siap ikut apa yang menjadi ketentuan dari kepolisian (mendukung penuh),” kata Dedi MC, Kamis (2/6/2022).
Ia juga mengatakan untuk memastikan informasi tersebut berjalan dengan lancar dan tersampaikan dengan baik hingga ke pusat, akan dilakukan koordinasi secara terus-menerus.
“Iya kita memang beberapa komunitas ada beberapa jaringan ya, yang Insha Allah kita akan berkoordinasi terus-terusan kepada teman-teman yang ada di Kota Bogor,” tambahnya.
Tidak hanya itu Dedi juga menyampaikan apabila dikemudian hari para anggota geng motor terlibat dalam aksi kekerasan maupun tawuran maka sesuai dengan kesepakatan yang sudah ditetapkan.
“Ya kalau memang ada anggota-anggota kita ataupun anggota-anggota yang lain, yang memang melakukan kesalahan tadi seperti instruksi dari bapak kapolresta siap di “dorr” dan kami sepakat untuk itu,”
Sementara itu, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa tujuan dari deklarasi ini antara lain, guna mewujudkan situasi yang kondusif di Kota Bogor.
“ini menjadi awal dan momentum yang baik tentunya lusa kita dihari ulang tahun kota Bogor ini, kita berharap semua elemen masyarakat di Kota Bogor ini mendukung terciptanya kota Bogor yang ramah, kota bogor yang produktif, sehingga tidak ada lagi field of crime,” kata Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro
Baca Juga: Geng Motor Berani Bikin Ulah di Jabar, Polisi Tak Segan Kasih Timah Panas
Susatyo menerangkan bahwa hingga saat ini pihak kepolisian Polresta Bogor kota telah melakukan monitoring, tercatat ada 54 kelompok geng motor maupun mobil yang ada di kota Bogor serta ada 60 titik daerah yang terpantau sering menjadi tempat tawuran.
Kontributor : Devina Maranti
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
Terkini
-
Korban Pencurian Syok, Uang Rp50 Juta Barang Bukti di Kejaksaan Tak Bisa Diambil
-
Bogor Kuatkan Pendidikan Karakter, Gerakan Seribu Kata Positif Masuk Sistem Pembelajaran
-
80 Tahun Kemerdekaan: Refleksi dan Proyeksi untuk Indonesia yang Lebih Sejahtera
-
DPRD Kota Bogor Tuntaskan Pembahasan KUA-PPAS 2026 di Tingkat Komisi
-
Sosialisasikan Raperda Ekraf, DPRD Kota Bogor Dorong Kebangkitan Industri Kreatif