SuaraBogor.id - Sebanyak delapan jamaah calon haji yang mengalami "heat stroke" di Arafah kembali sembuh. Hal itu diungkapkan Kepala Pusat Kesehatan Haji Budi Sylvana.
Mengutip dari Antara, delapan calon jamaah haji itu kembali sehat berkat rompi penurun suhu dari bahan carbon cool.
"Alhamdulillah delapan jamaah calon haji berhasil diselamatkan dari 'heat stroke'," katanya.
Budi mengatakan,saat ini delapan jamaah calon haji yang mengalami "heat stroke" di Arafah kondisinya sudah kembali sehat berkat ikhtiar terapi jaket penurun suhu atau "carbon cool".
Baca Juga: Situasi Jelang Wukuf di Arafah, Jamaah Khusuk Berdoa, Berdzikir hingga Sholat
"Salah satu contoh adalah jamaah calon haji kloter lima dengan suhu 40,5 derajat, 'heat stroke' dan hipertensi. Alhamdulillah suhu dalam waktu 15 menit bisa turun suhunya dan sehat kembali," katanya.
Budi meminta semua petugas mengawasi pergerakan jamaah calon haji di setiap maktab. Jika mengalami perburukan kondisi kesehatan segera dibawa ke Posko Kesehatan Satelit atau Pos Kesehatan Arafah untuk ditangani lebih lanjut.
Sehari menjelang wukuf, jamaah Indonesia mulai memasuki Arafah sejak pukul 09.00 waktu setempat. Mereka mulai menempati tenda-tenda yang sudah ditentukan sesuai maktabnya.
Rompi penurun suhu merupakan inovasi yang dilakukan Kementerian Kesehatan untuk penanganan kasus "heat stroke" pada jamaah calon haji pada fase Armuzna.
Sebanyak 10 jaket disiapkan untuk petugas, sementara 20 jaket disiapkan untuk pertolongan pertama pada jamaah "heat stroke".
Baca Juga: Kisah Jamaah Haji Bermalam di Arafah: Kasur Baru, Bantal Baru, Selimut Masih Terbungkus Plastik
Teknologi "carbon cool" digunakan karena memiliki daya tahan dingin yang lama hingga 8-12 jam, jauh lebih lama dibandingkan dengan penggunaan es atau 'ice gel', tidak cepat mencair dan tidak basah.
Berita Terkait
-
Ketahui Pentingnya Peran Keluarga dalam Ciptakan Pola Hidup Sehat
-
7 Cara Mengelola Emosi untuk Hidup Lebih Tenang
-
Tips Aman Minum Kopi bagi Pengidap Asam Lambung
-
5 Fakta Kondisi Paus Fransiskus yang Dilarikan ke RS: Sempat Sulit Bernapas, Ini Riwayat Kesehatannya
-
Cek Kesehatan Gratis Dapat Apa Saja? Periksa Penyakit Jantung, Kanker hingga Gangguan Kejiwaan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
500 Gram Sabu Diamankan, Pengedar Asal Bogor Dalam Pengejaran
-
Oknum Guru Cabuli Siswi di Cianjur, Ancam Korban Agar Diam
-
Kelakar Jokowi di HUT ke-17 Gerindra Soal Kekuatan Prabowo: Saking Kuatnya Gak Ada yang Kritik
-
Datang di HUT ke-17 Partai Gerindra, AHY Siap Dukung Prabowo di 2029
-
PKS Belum Pasti Dukung Prabowo di Pilpres 2029, Aher: Jangan Sekarang