Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 10 Agustus 2022 | 12:24 WIB
Inspektur Jenderal polisi Ferdy Sambo [Foto: Timesindonesia]

SuaraBogor.id - Kasus pembunuhan Brigadir J perlahan mulai terungkap, seperti yang sudah diketahui, bahwa otak pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat itu merupakan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo (FS).

Ferdy Sambo jadi tersangka kasus pembunuhan Brigadir J yang langsung diumumkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Berikut adalah profil Irjen Ferdy Sambo (FS) :

Mengutip dari Bogordaily -jaringan Suara.com, FS adalah seorang Inspektur Jenderal Polisi lulusan Akademi Kepolisian tahun 1994. Ia menduduki jabatan tertinggi di Polri sebagai Kadiv Propam Polri mulai tahun 2020.

Baca Juga: Pemerintah Apresiasi Polri Usut Serius Kasus Brigadir J

Sebelumnya, FS menjabat Dirtipidum Bareskrim Polri (2019), lalu kehilangan jabatan Kadiv Propam karena kasus kematian Brigadir J. Irjen Ferdy Sambo dimutasi sebagai Pati Yanma Polri.

FS lahir dari keluarga polisi. Ayahnya adalah Mayjen Pieter Sambo, mantan Kapolda Sumatra Utara di era Presiden Soeharto.

Ia lahir pada tanggal 9 Februari 1973 di Barru, Sulawesi Selatan dan telah menjadi polisi setelah lulus dari Akpol angkatan 1994.

Selama jadi polisi, FS juga mengikuti berbagai pendidikan, seperti PTIK (2003), Sespimen (2008), dan Sespimti (2018).

Berikut riwayat jabatan Irjen Ferdy Sambo dikutip dari Wikipedia:

Baca Juga: Harta Kekayaan Ferdy Sambo Tidak Tercatat di LKHPN, Apa Penjelasan dari KPK?

Pama Lemdiklat Polri (1994)

Load More