Belum Juga Ditangkap, Pria Bakar Istri di Depok Masih Berkeliaran, Polisi Ungkap Hal Ini

SuaraBogor.id - Seorang pria yang membakar istrinya sendiri di Depok hingga saat ini masih berkeliaran, namun pihak kepolisian sudah mengetahui keberadaan pelaku.

Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, pelaku suami bakar istri di Depok saat ini sedang dalam pengejaran pihaknya.

"Saat ini keberadaan pelaku sudah terdeteksi, tim opsnal sudah berangkat ke lokasi, minta doanya agar dapat segera kami amankan," katanya, mengutip dari DepokToday -jaringan Suara.com, Sabtu (3/9/2022).

Menurut AKBP Yogen, pelaku melarikan diri ke arah pegunungan di wilayah perbatasan Cianjur.

Baca Juga: Depok Gelar DEPOKPOP Kerjasama dengan Kota Jeonju, Korea Selatan

"Hutan-hutan ya, kami masih usaha," ujarnya.

Seorang pria bernisial LM (33 tahun) saat ini menjadi buronan polisi lantaran tega membakar istrinya sendiri. Ironisnya lagi, aksi keji warga Depok itu dilakukannya di hadapan anak-anaknya yang masih kecil.

Peristiwa nahas itu terjadi di sebuah rumah di wilayah Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Depok pada Minggu, 25 Agustus 2022.

Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno mengungkapkan, bahwa kasus suami bakar istri itu terjadi pada Minggu, 25 Agustus 2022.

"Iya jadi kejadian (suami bakar istri) terjadi pada hari Minggu," katanya pada awak media Kamis, 1 September 2022.

Baca Juga: BBM Resmi Naik, Ini Penampakan Sejumlah SPBU di Cianjur, Warga: Pas Isi Kata Petugas Harganya Naik

AKBP Yogen menjelaskan, kejadian bermula ketika sekira pukul 18:00 WIB, terjadi cekcok antara pelaku dengan korban, yang diketahui bernama Eva Liana (27 tahun).

"Saat itu pelaku mendapati korban asik menonton YouTube dan dua anaknya tidak diperhatikan, sehingga pelaku menegur korban dan terjadi cekcok disitu," jelasnya.

Kemudian, sekira pukul 20:00 WIB, pelaku keluar bersama sejumlah temannya dan menggelar pesta minuman keras, di sebuah bengkel. Nah saat pulang, sekira pukul 21:00 WIB, pelaku mendapati rumahnya berantakan.

"Pelaku yang dalam kondisi mabuk ini memarahi anaknya yang masih berusia 10 tahun, dan diancam untuk dibakar. Pelaku sudah mengambil tiner," katanya.

"Saat itu korban mendengar dan langsung keluar untuk menolong anaknya tersebut," sambungnya.

Namun nahas, pelaku yang gelap mata langsung menyiramkan cairan tiner ke tubuh korban dan membakarnya di depan anak-anak.