SuaraBogor.id - Tren screenshot iPhone atau ss iPhone yang belakangan tengah viral di media sosial menimbulkan pro kontra tersendiri. Namun, tren yang tak biasa dan nyeleneh itu memiliki peminatnya tersendiri.
Seorang pria dalam tayangan video viral yang diunggah akun TikTok @aabelkarimi pun turun mengomentari tren tersebut dengan menyebutnya tren yang lahir dari materialisme. Ia pun bahkan menyinggung soal mental toxic dan insecure dalam video yang viral di TikTok itu.
"Ada hal lucu yang viral. Kali ini soal jasa screenshot Iphone, jadi tren ini buat orang yang gak punya Iphone yang pengen terlihat kaya dengan memamerkan screenshot Iphone di media sosial," katanya di awal video.
Pria dalam video juga menyebut trend tersebut merupakan hal yang aneh dan tidak terfikirkan olehnya. Ia juga mempertanyakan mengapa fenomena tersebut bisa terjadi.
"Ini sesuatu yang aneh sih tapi ya gue tuh bener-bener gak kepikiran sebelumnya gitu dan orang-orang mungkin bertanya kenapa sih bisa sampai terjadi sampai hal-hal seperti ini gitu," ungkapnya.
Dalam video tersebut, pria itu pun menyinggung kondisi saat ini yang sering memandang sejahtera dengan mengaitkannya dengan benda yang dimiliki.
"Dan gue ngeliat ini sesuatu yang wajar alamiah lahir dari alam materialisme sekuler karena kalau kita tarik nih selera kita itu kan dikonsumsi oleh media, nilai dan standar sejahtera itu dikaitkan pada benda, selalu pada benda," ungkapnya.
Pria tersebut juga menjelaskan sisi negatif dari tren screen shot iPhone, ia menyebut jika tren ini ditunjang dari budaya pamer.
"Yang ini (tren screenshot iPhone) menjadikan orang di kata berhasil kalau punya A, di kata sukses kalau punya B kan. Lalu ini terus-menerus distimulus dengan trend harbolnas, didorong juga dengan jutaan iklan, dibakar dengan budaya flexing dan juga direview oleh para content creators, diendorse juga oleh para influencer," paparnya.
Baca Juga: Ngeri Penampakan Makam Dibongkar oleh Tangan-tangan Tak Tampak, Tali Pocong Mayat Hilang
"Ini juga terfasilitasi dengan era keterbukaan informasi dan kecanggihan algoritma dalam memberikan rekomendasi," ujar pria dalam video menambahkan.
Ia pun beranggapan trend dan budaya negatif tersebutlah yang dapat membuat anak zaman sekarang memiliki sifat pribadi yang suka menyusahkan dan merugikan orang lain baik itu secara fisik maupun emosional.
"Dan yah meledaklah dan selamat datang di peradaban kita hari ini, peradaban barang. Peradaban yang memandang sejahtera, keberhasilan, kebahagiaan semuanya didasarkan pada seberapa banyak punya barang dan inilah peradaban yang juga menghasilkan mental toxic, insecure maupun quarter life crisis mungkin ya," tutur pria tersebut.
Video viral yang diunggah di TikTok itu pun mendapat beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang juga merasa kaget dengan adanya jasa SS iPhone tersebut.
"Keren banget argumentasi dan analisis Abang ini. (emot tepuk tangan)," ucap @mu****01.
"Herannn jugaa sampe ada jasanyaa," kata akun @Ir*****eb. "tetep semangat ngonten dan edukasinya bang (emot wajah penuh love)," timpal @w*****y.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Kisah Siswi SMP Dibully karena Ibu Pemulung, Kini Memilih Putus Sekolah
-
Bukan Sekadar Motivasi! Ini Cara Realistis Tingkatkan Percaya Diri dari Nol
-
Tragedi Udayana: Mahasiswa Tewas Lompat dari Lantai 4, Chat Olok-olok BEM Viral Jadi Sorotan
-
Viral! Suami di Aceh Ceraikan Istri 2 Hari Jelang Dilantik PPPK, Baju Dinas Dibeli dari Jual Cabai
-
5 Rekomendasi Parfum Pria untuk Tampil Maskulin dan Disukai Wanita
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Update Kasus Kematian Bocah di Bogor: Ayah Tak Terlibat, Ibu Tiri Pelaku Tunggal Penganiayaan Brutal
-
Ibu Tiri Pembunuh Anak di Bojonggede Jadi Tersangka, Ayah Korban Diperiksa Polisi, Apa Perannya?
-
Menko PM Nobatkan Tirta Kahuripan dengan Mandaya Award 2025, Bukti Nyata Keberhasilan Program
-
Ini 5 Poin Terkini yang Bikin Geleng-Geleng Kepala Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak di Bojonggede
-
Ibu Tiri Pembunuh Bocah 6 Tahun di Bojonggede Berstatus Ibu Rumah Tangga