SuaraBogor.id - Bertemakan ketahanan pangan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kejuaraan Indonesia Offroad Federation (IOF) National Championship Round 4 digelar di Sulawesi Selatan.
Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso mengatakan, misi lain dari kegiatan olahraga itu adalah kampanye ketahanan pangan untuk membantu dan menyiapkan cadangan sumber pangan.
"Saya bersama Pangkooopsau II dan Danlantamal VI mengucapkan terima kasih kepada bapak bupati beserta Forkopimda Kabupaten Maros atas gerak cepat dalam menyiapkan kegiatan ini di wilayahnya," ujarnya
"Kemarin kita dipanggil oleh Bapak Presiden, salah satunya mempertanyakan masalah ketahanan pangan, Alhamdulillah berselang dua hari untuk Kabupaten Maros menjadi yang pertama dalam masalah kegiatan ketahanan pangan," katanya.
Dia menyatakan, pelaksanaan offroad, kegiatan bakti sosial, dan ketahanan pangan adalah satu rangkaian kegiatan dalam memperingati HUT TNI ke 77.
Mayjen Totok menerangkan, kegiatan ketahanan pangan dalam rangkaian acara tersebut adalah dengan pencanangan penanaman jagung dan demonstrasi pembuatan silase (pakan ternak fermentasi) di wilayah Tompobulu Kabupaten Maros.
"Jadi dalam pencanangan itu, kami lakukan penanaman jagung dan demonstrasi pembuatan pakan ternak fermentasi," tuturnya.
Pencanangan penanaman jagung pada HUT TNI ini dalam rangka mendukung pemerintah untuk mewujudkan lahan pangan sebagai pilar perekonomian bangsa dengan memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang ada di wilayah.
Ia mengaku adanya komitmen yang kuat dari Pemkab Maros dan Forkopimda saat ini untuk fokus dalam menciptakan pangan sendiri, sehingga masyarakat bisa meminimalkan pengeluaran untuk memperoleh pangan.
"Tujuannya satu yaitu untuk mensejahterakan seluruh masyarakat Indonesia," tuturnya.
Event Kejuaraan Indonesia Offroad Federation (IOF) National Championship Round 4 Sulawesi Selatan berlangsung di agrowisata Wadi Barakah, Pesantren Hidayatullah, Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu.
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari mulai 1-2 Oktober 2022 itu diikuti sekitar 120 off roader dengan dipimpin langsung oleh Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa. [Antara]
Berita Terkait
-
Aremania Deadline Polisi 7 Hari Seret Tersangkanya, Jika Tidak Ribuan Suporter Bakal Turun Cari Sendiri Dalangnya
-
Buntut Tragedi Stadion Kanjuruhan, Kapolri Dan Panglima Didesak Tindak Tegas Anggota Terlibat
-
Kapolri Tiba di Malang, Fokus Utama Polri Lakukan Identifikasi Korban Meninggal Dunia
-
Gas Air Mata Trending Topic, Kapolri dan Panglima TNI Diminta Tindak Prajuritnya dalam Tragedi Kanjuruhan
-
Sederet Ucapan Belasungkawa Tragedi Kanjuruhan, Mulai dari Presiden Hingga Mantan Sekjen PSSI
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Motif Bejat Dua Kakek Cabul di Bogor, Eksperimen Hasrat Murni Berujung Pencabulan Anak
-
Kakek di Bogor Cabuli Anak-anak di Bawah Umur, Iming-iming Uang Jajan jadi Modus
-
5 Poin Penting Tragedi Bullying Berujung Maut di Ponpes Bogor, No Satu Bikin Merinding
-
Kronologi Mengerikan Malam Berdarah di Ponpes Bogor, Bullying Berujung Maut Santri
-
Kasus Bullying Berujung Maut di Ponpes Bogor: Korban FD Tewas Dianiaya Teman Sendiri