SuaraBogor.id - Kengerian di Pintu 13 saat ini trending topic di Twitter. Pasalnya, pemberitaan itu membahas soal peristiwa Kanjuruhan yang sebenarnya terjadi, Sabtu (1/10/2022) usai laga Persebaya Surabaya versus Arema FC.
Artikel yang dibuat oleh Suara.com itu saat ini menjadi perbincangan publik, yang menceritakan peristiwa memiukan pada tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Bahkan, salah satu netizen pada cuitannya mengatakan tidak tahan saat membaca seluruh artikel tersebut karena sangat memilukan.
"Saya bahkan tidak tahan untuk membaca seluruh artikel, ini sangat memilukan. turut berduka cita sedalam-dalamnya untuk semua korban dan keluarganya," cuit akun @insentyent.
Dalam bahasa Inggris "I couldn’t even stand to read the whole article, this is so heartbreaking. deep condolences for all victims and their family,"
Tidak hanya itu saja. Salah satu pengguna Twitter itu juga mengatakan bahwa Seorang saksi mata berusaha mengeluarkan penggemar dari Gerbang 13 yang terkunci.
Dia meminta bantuan dari seorang petugas berseragam tapi entah kenapa disambut dengan komentar mengejek. Ketika dia kembali dengan pelayan, sudah terlambat.
"Seorang saksi mata berusaha mengeluarkan penggemar dari Gerbang 13 yang terkunci. Dia meminta bantuan dari seorang petugas berseragam tapi entah kenapa disambut dengan komentar mengejek. Ketika dia kembali dengan pelayan, sudah terlambat," cuit akun @FirzieIdris.
Dalam bahasa Inggris. "A harrowing article by the team at
@suaradotcom. An eyewitness was trying to get fans out of the locked Gate 13. He asked help from a uniformed officer but inexplicably was met with derisory comments. When he went back with stewards, it was too late,"
Untuk diketahui, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjamin Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan bekerja secara profesional dan transparan.
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa, Amali yang juga menjabat sebagai wakil ketua TGIPF akan berupaya keras menggali fakta-fakta dalam peristiwa pascalaga Arema FC vs Persebaya Surabaya, 1 Oktober lalu.
"Saya pastikan, saya jamin tim pencari fakta yang dibentuk pemerintah dan dipimpin pak Menko Polhukam (Mahfud MD) ini benar-benar akan kerja profesional dan transparan," kata Amali.
TGIPF, lanjut Amali, akan berupaya bekerja cepat dan sesegera mungkin menyampaikan hasilnya ke publik.
"Tim juga beranggotakan dari berbagai kalangan, ada jurnalis olahraga hingga ada mantan pemain timnas Indonesia," ujarnya.
Disamping hal tersebut, Amali juga memastikan penanganan korban dari tragedi Kanjuruhan berjalan dengan baik.
Tag
Berita Terkait
-
Iwan Bule Diminta Mencontoh Langkah Azwar Anas Saat Jadi Ketum PSSI yang Mundur karena Skandal Sepak Bola Gajah
-
Polri Kembali Disorot Kini Dicolek Media Raksasa Amerika Singgung Gas Air Mata, Warganet: Gimana Pak?
-
Sejarah dan Arti Kode ACAB 1312 yang Muncul di Kanjuruhan, Jadi Simbol Kritik Polisi?
-
Sebut TGIPF masih Selidiki Tragedi Kanjuruhan, Menpora Pastikan Berjalan Transparan dan Berpihak ke Korban
-
'Duit Rakyat Buat Bunuh Rakyat', Anggaran Gas Air Mata Hampir Rp20 Miliar Disorot Pasca Tragedi Kanjuruhan
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Jejak Ruben Onsu: Panduan Belajar Sholat untuk Mualaf, Mulai dari Nol Tanpa Rasa Takut Salah
-
Lelah dengan Jakarta? Ini 5 Rekomendasi Tempat Ngopi di Puncak, View Juara Bikin Lupa Utang Cicilan
-
Flyover Cileungsi Kini 'Plong', Ratusan PKL dan Lapak Liar Disikat Habis Satpol PP
-
Hadiri Rakor KPK, Ketua DPRD Kota Bogor Sampaikan Pentingnya Sinergi untuk Pemerintahan yang Bersih
-
Dua Kebijakan untuk Kemasalahatan Warga, Inilah Hasil Rapat Paripurna DPRD Kota Bogor