SuaraBogor.id - Bencana tanah longsor di Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor menimbun sembilan korban yang tengah asyik mancing pada Selasa (11/10/2022) sore tadi.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan, ada sebanyak 20 orang yang berada pada lokasi pemancingan tersebut. Namun, dari 20 nama itu, hanya ada 9 orang yang menjadi korban tertimbun longsor.
"Terdapat ada 20 nama dalam dua shif pemancingan, shif jam 2 dan jam 4. Semuanya sudah dapat dilacak keberadaannya korban luka berat ada 2 orang dan 1 orang meninggal dunia, atas nama pak Jefri anggota polsek Bogor Tengah, dan enam lagi luka ringan," kata Dedie usai meninjau lokasi bencana.
Diketahui, korban meninggal dunia itu merupakan Bhabinkamtibmas Cibogor, Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Baca Juga: Tiga Orang Pemancing Yang Tertimbun Longsor di Bogor Ditemukan
"Mudah-mudahan beliau diterima disisi Allah, beliau dedikasinya sangat tinggi," ungkap Dedie.
Dedie menyebut, para petugas pencari korban akan memberhentikan sementara pencarian korban. Sebab, menurutnya, berdasarkan data yang dia kumpulkan, tidak ada korban lain pada bencana alam itu.
"Kita sudah menugaskan teman-teman BPBD untuk terus memonitor dibantu TNI Polri. Apabila ada kendaraan peserta yang belum diambil, mungkin itu yang belum terdata baik oleh pengelola maupun kita (Pemkot Bogor)," ungkapnya.
"Tapi sampai saat ini, baik dari saksi mata, pengelola, RT dan RW, dan saksi yang lain, menyebutkan semuanya sudah terevakuasi," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa maut terjadi di Jalan veteran, Gang Kepatihan, Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada sore, Selasa (11/10/2022).
Tanah longsor di lokasi tersebut membuat 5 orang menjadi korban. dua orang telah ditemukan, sementara 3 lainnya masih dalam pencarian hingga pukul 19:40 WIB.
Berita Terkait
-
Fenomena Super New Moon, 11 Kelurahan di Jakut dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob
-
Wujud Nyata Pelayanan BUMN untuk Masyarakat, Pegadaian Berangkatkan Ribuan Pemudik, Gratis!
-
Kunjungan Kerja ke BPBD Provinsi DIY, Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana
-
Minta Jatah THR dari APBD, Petinggi RSUD Kota Bogor Diskakmat Anggota DPRD: Tindakan Tak Etis!
-
Ratusan Ribu Panggilan Darurat 112 Diterima BPBD DKI: Ternyata Cuma Orang Iseng Call Prank!
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga