SuaraBogor.id - Kepala BPBD Cianjur, Rizal mengatakan, selama empat hari terakhir 14 kejadian bencana alam melanda sejumlah wilayah karena tingginya curah hujan yang turun setiap hari menyebabkan rawan terjadi bencana alam terutama di wilayah selatan Cianjur.
"Bencana alam longsor dan banjir bandang terjadi di sejumlah kecamatan seperti Kecamatan Cidaun, Leles, Kadupandak, Agrabinta, Sukanagara, Kadupandak, Pagelaran, Tanggeung, Takokak dan Cikalongkulon yang dilaporkan sejak Senin sampai Kamis ini," katanya, mengutip dari Antara.
Sehingga seluruh petugas dan ribuan relawan yang ada di BPBD Cianjur, diturunkan ke lokasi bencana untuk melakukan pendataan dan penanganan bersama, termasuk melibatkan lintas sektoral, TNI/Polri dan PMI Cianjur agar proses penanganan dapat tuntas dengan cepat.
Hingga saat ini, pihaknya tidak bisa melakukan evakuasi terhadap warga sebelum terjadi bencana, sehingga imbauan untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera mengungsi digencarkan ke sejumlah wilayah rawan bencana terutama di wilayah selatan yang membentang sungai besar.
"Kita juga tempatkan relawan untuk memantau dan mengevakuasi warga ketika melihat tanda alam akan terjadi bencana, termasuk meminta warga mengungsi ketika hujan turun deras dengan intensitas lebih dari dua jam, guna menghindari korban jiwa," katanya.
Kepala Bidang Kebencanaan PMI Cianjur, Dodi Permadi, mengatakan untuk membantu penanganan cepat ketika terjadi bencana, pihaknya menempatkan dan menyiagakan sekitar 56 orang Korps Sukarela (KSR) di masing-masing kecamatan terutama wilayah selatan.
"Untuk KSR yang siaga markas setiap harinya enam orang, sedangkan yang di tempatkan di lokasi bencana sebanyak 50 orang merupakan KSR kecamatan termasuk di Kecamatan Cidaun. Kita siapkan seluruh peralatan termasuk bantuan yang dibutuhkan ketika terjadi bencana," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Cadas Pageran Kembali Dilanda Longsor, Jalan Raya Bandung-Sumedang Tersendat
-
Direlokasi karena Rumah Rusak, Korban Banjir Banyuwangi Beri Respons Begini
-
Bu Risma Belanja Sendiri ke Pasar Kuala Simpang untuk Penuhi Kebutuhan Korban Banjir
-
Dear Pemkot, Banjir Rob Terus Hantui Warga Bontang Kuala Hingga Awal 2023 Nanti
-
Warga Banyuwangi yang Terdampak Banjir segera Direlokasi, Lahan Penggantinya Tuai Pro dan Kontra
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Gebrakan dari Hambalang, Sinyal Keras Perang Terbuka Lawan Mafia Tambang
-
Babak Baru Kasus Fitnah Jusuf Kalla: Divonis 1,5 Tahun, Silfester Matutina Lawan Balik Lewat PK
-
Goodbye JPO Paledang! Akses Dekat Stasiun Bogor Ini Resmi Ditutup dan Segera Rata dengan Tanah
-
Adityawarman Adil Rayakan HUT ke-80 RI dengan Gelorakan Semangat Kemerdekaan
-
Sapu Bersih Bangunan Liar di Citeureup, Satpol PP Bogor Klaim Pendekatan Humanis Berhasil