SuaraBogor.id - Sebanyak 825 pegawai PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengikuti diklat kepemimpinan karyawan Dodiklatpur, di Pamijahan, Kabupaten Bogor, Kamis (1/12/2022).
Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Anang Rizkany Noor menyebut, diklat tersebut merupakan tidaklanjut Momorandum of Understanding (MoU) dengan TNI AD Kodam Jaya dalam meningkatkan pelayanan Transjakarta kepada pelanggan.
"Kegiatan ini adalah bagian dari usaha Transjakarta untuk mempunyai karyawan yang siap untuk melayani para pelanggan kita dengan penuh disiplin, kerjasama yang baik, loyal kepada pelanggan," kata Anang.
825 pegawai yang mengikuti diklat itu merupakan karyawan tingkat koordinator lapangan, koordinator wilayah, dan kepala seksi Transjakarta.
Baca Juga: Simak! Ini 21 Pelayanan Kesehatan yang Tidak Dijamin BPJS, Salah Satunya Alat dan Obat Kontrasepsi
"Ini dibagi dalam 4 Batch, ini adalah Batch kedua, seminggu lagi ada batch ketiga dan seterusnya. Ini mengatur 825 yang juga bertugas di lapangan (saat ini)," paparnya.
Kata Anang, diklat itu juga diharapkan mampu menguatkan sinergitas antar tim di wilayah masing-masing.
"Antara satu halte dan halte yang lain itu perlu kerjasama. Kedua, disiplin, bagaimana mematuhi SOP (Standar Operasional) dan sebagainya. Tadi kita lihat bagaimana loyalitas kepada perusahaan dan pelanggan itu juga sudah mulai diajarkan," jelasnya.
Sementara, Pejabat Sementara (PS) Paur Diklat Dodiklatpur Rindam Jaya, Pelda Pepen Ruspendi menyebut, kegiatan tersebut diawali dengan pemberian motivasi dan Ice Breaking untuk menumbuhkan semangat pada para karyawan Transjakarta itu.
"Kemudian dilanjutkan dengan melakukan dengan Jungle Tracking, jadi ada salah satunya turun tebing, pengenalan water rescue menggunakan perahu, kemudian juga halang rintang, gimana cara dan tekniknya untuk melintas dengan selamat," paparnya.
Baca Juga: Dear Wisatawan, Ada Agrowisata Kaki Gunung Salak di Pamijahan, Dijamin Bikin Hati Tenang
Rangkaian itu, lanjut Pepen, bertujuan untuk menguatkan mental para pegawai, mengasah kedisiplinan, hingga menumbuhkan rasa kerjasama satu sama lain.
Namun, Pepen mengaku, ada tantangan para pelatih dalam melakukan diklat para pegawai itu, salah satunya tantangan umur yang berbeda-beda.
"Macam-macam ya karena yang dihadapi ini dengan umur (berbeda), ada yang sampai 50 tahun ke atas, ini tantangan kita. Kalau kita latihan fisiknya terlalu berat nah kita bertanggung jawab juga dan lebih hati-hati. makanya disitulah ada si tua dan si muda, saling mengimbangi," jelasnya.
Pantauan Suarabogor.id, setidaknya ada 200 lebih karyawan yang mengikuti diklat kepemimpinan karyawan tersebut.
Para karyawan itu nampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan diklat itu dengan materi kepemimpinan, kedisiplinan, dan materi lainnya.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
Terpopuler
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
-
3 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Kering Keriput Jadi Halus Lagi!
-
Penyerang Keturunan Ketahuan Jalan Bareng Cewek Jelang Timnas Indonesia vs China
-
Timnas Indonesia Resmi Batal ke Piala Dunia 2026 Secara Otomatis andai Hasil Ini Terjadi Sore Ini
-
3 Rekomendasi Mobil BMW Bekas Murah Rp50 Jutaan, Tetap Elegan Tak Ada Lawan
Terkini
-
5 Bank Yang Punya Fasilitas Kredit Mobil Terbaik di Indonesia, Solusi Bisa Beli Cash
-
10 Mobil Bekas Rp100 Juta-an yang Jarang Dilirik, Padahal Irit & Nyaman Buat Liburan
-
Klaim 5 Saldo DANA Kaget Jelang Idul Adha, Jangan Lambat!
-
Segera Klaim Saldo DANA Kaget! Dapatkan Hingga Rp549.000 dalam Hitungan Detik
-
Tersedia 3 Link Saldo DANA Kaget, Dapatkan hingga Rp549 Ribu!