SuaraBogor.id - Hendak gali kuburan untuk tokoh masyarakat yang meninggal di Bojonggede, warga Kampung Manggis RT 02, RW 04 Desa Bojong Baru, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor digegerkan dengan penemuan granat nanas.
Marzuki yang sehari hari bekerja sebagai Security menceritakan kepada wartawan soal penemuan granat nanas tersebut sekitar pukul 13.30 WIB.
Benda mirip granat nanas itu pertama kali ditemukan warga Marzuki yang ikut membantu menggali kubur. Karena saat itu ada warga yang meninggal seorang tokoh masyarakat di kampung tersebut bernama H. Marzuki
“Saya saat bantu gali kubur ada tokoh masyarakat Haji Marzuki meninggal , lalu saya istirahat pas saya duduk tangan saya gak sengaja memegang benda, saya kira batu pas saya lihat ternyata bom (benda mirip granat),” katanya kepada wartawan.
Baca Juga: Pemerintah Mulai Susun Strategi Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Puncak Bogor
Marzuki langsung melaporkan penemuan benda mirip granat nanas itu ke ketua RT bernama Bambang.
“Saya langsung lapor ke Pak RT Bambang langsung beliau lapor ke Babinkamtibmas, dan langsung datang dari pihak Polsek Bojonggede untuk memberikan garis polisi,” katanya.
Kapolsek Bojonggede AKP Dwi Susanto mengatakan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan Polsek Bojonggede sembari menunggu tim Gegana datang dari Mako Brimob Kelapa Dua Depok telah memberikan garis polisi.
“Itu kelihatan gak aktif tapi untuk dievakuasi kita sudah kita serahkan ke Gegana,” ujarnya.
Saat bantu gali kubur karena ada yang meninggal H Marzuki tokoh masyarakat di Kampung Pondok Manggis.
Baca Juga: Tol Bocimi Seksi II akan dibuka Mulai 23 Desember Memperingati Libur Natal dan Tahun Baru
Pak Marzuki yang juga namanya sama dengan yang meninggal tiba tiba Istirahat. Namun saat istirahat melihat benda yang awalnya dikiranya batu karena adanya disamping makam.
“Penasaran benda tersebut dilihat teryata bom, langsung lapor ke RT Bambang dan RT Bambang langsung Babinmas Polsek Bojonggede,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
-
Hari Terakhir Kampanye, Rudy-Jaro Ade Gelar Sembako Murah di Sirkuit Sentul
-
Pas Band Guncang Sirkuit Sentul saat Kampanye Akbar Rudy Susmanto
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Kereta Api Bawa Berkah, Pemkab Bogor dan KAI Jalin Kerja Sama Kembangkan Kawasan
-
Hasil Quick Count Pilkada Depok: Supian Suri-Chandra Rahmansyah Unggul 54,5 Persen
-
Akui Kekalahan, Mantan Ajudan Iriana Jokowi Ucapkan Selamat kepada Dedie A Rachim
-
Drama Kecelakaan di Bogor, Pajero Ugal-ugalan Tabrak Lari Lima Kendaraan, Satu Orang Luka Berat
-
KPU Kabupaten Bogor Salahkan Paslon 1 dan 2 Gara-gara Partisipasi Pemilih Turun?