SuaraBogor.id - Seorang siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor tewas dibacok di pinggir jalan sepulang sekolah. Pihak sekolah saat ini mendesak kepada polisi untuk mengungkap pelaku pembunuh Arya Saputra (16).
"Ya kami minta kepolisian segera menangkap pelaku. Kami juga belum tahu pelaku dari sekolah mana," kata perwakilan SMK Bina Warga 1 Kota Bogor, Wawan di Bogor, Jumat.
Ia menyebutkan, Arya yang merupakan siswa kelas X jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) meninggal dunia di perjalanan saat hendak dibawa ke Rumah Sakit FMC di Sukaraja, Kabupaten Bogor.
"Mungkin karena kehilangan banyak darah meninggal saat dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, DPRD Minta Pemkab Bogor Pastikan Sembako Aman Harga Terjangkau
Padahal, kata Wawan, Arya bersama teman-temannya tidak terlibat tawuran, melainkan baru pulang melaksanakan ujian tengah semester di sekolah.
"Korban itu mau pulang selesai ikut ujian tengah semester. Pas menyeberang, pelaku datang naik motor dari arah Cibinong, terus ngebacok terus kabur," ungkap Wawan.
Sebelumnya, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menyebutkan bahwa pihaknya sedang memburu pelaku pembacokan yang menewaskan Arya Saputra.
"Kita akan tangkap pelakunya. Sekarang masih diselidiki. Tunggu hasil penyelidikan dulu baru kita tangkap pelakunya," ucap Bismo.
Arya tewas dibacok oleh orang tidak dikenal sekitar pukul 09.30 WIB saat hendak menyeberang dari ujung gang di pinggir Jalan Raya Jakarta-Bogor, tepatnya tidak jauh dari simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Baca Juga: Ironis! Sebelum Ditangkap Polisi untuk Kedua Kali, Ammar Zoni Pernah Ikut Deklarasi Anti Narkoba
Salah seorang saksi, Andre menjelaskan bahwa sebelum kejadian, Arya bersama lima orang temannya hendak menyeberang jalan. Kemudian, dari arah Cibinong, datang tiga pelajar mengendarai sepeda motor lalu menyerang menggunakan pedang.
Setelah mendapat sabetan pedang pada bagian pipi tepatnya di bawah telinga, Arya langsung terkapar. Rekan korban sempat melarikan diri, sebelum kembali untuk menolong korban dibantu warga sekitar yang memberhentikan ambulans, lalu membawa Arya ke RS FMC.
"Iya pas di lampu merah itu, pelajar yang pakai motor langsung membacok pelajar yang mau menyeberang lampu merah," kata Andre.
Berita Terkait
-
Jelang Ramadhan, DPRD Minta Pemkab Bogor Pastikan Sembako Aman Harga Terjangkau
-
Ironis! Sebelum Ditangkap Polisi untuk Kedua Kali, Ammar Zoni Pernah Ikut Deklarasi Anti Narkoba
-
Viral Siswa SMP di Tasikmalaya Lakukan Hal Ini hingga Membuat Ridwan Kamil Ingin Bertemu, Gubernur Jawa Barat: Kapan-kapan Kita...
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
Jangan Ketinggalan! DANA Kaget Terbaru Nongol Malam Ini, Pengguna DANA Bogor Bisa Langsung Klaim
-
Cerita di Balik SPMB Bogor
-
Liburan Seru di Sentul Bogor, Ini Dia 5 Destinasi Ramah Keluarga yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Program Makan Bergizi Gratis, Ini Strategi Rudy Susmanto Sediakan Ratusan Dapur Khusus di Bogor
-
Cara Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Raih Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu