Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Minggu, 28 Mei 2023 | 17:19 WIB
Ilustrasi tawuran (Antara)

SuaraBogor.id - Sejumlah pemuda yang hendak melakukan aksi tawuran kocar kacir saat dikejar oleh Polresta Bogor Kota.

Para pemuda itu akan melakukan aksi tawuran karena terdapat senjata tajam di Gang Aut, Jalan Surya Kencana, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah.

"Diduga akan melakukan tawuran, sementara pemeriksaan masih berlangsung," kata Kaapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso.

Bismo menerangkan bahwa tim pengurai massa (Raimas) dan tim patroli Satlantas memergoki para pemuda yang hendak tawuran di Gang Aut pada Minggu (28/5) pukul 3.00 WIB.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Wisata Kuliner Legendaris di Bogor, Jadi Favorit Pengunjung

Pantauan tim patroli, kata dia, mereka datang berkelompok terpisah-pisah dan berkumpul di wilayah Jalan Suryakencana.

Sebelum aksi mereka terlaksana, patroli yang dipimpin Kasatlantas Polresta Bogor Kompol Galih Apria itu segera mendekat hingga puluhan orang pemuda berlari berhamburan dan meninggalkan senjata tajamnya ke selokan. Namun, sebagian dari mereka berhasil ditangkap.

Barang bukti yang berhasil diamankan ialah delapan celurit, satu pedang, dua botol miras dan tiga telepon genggam.

"Diamankan ada beberapa kelompok. Sementara berdasarkan wilayah ke 9 orang ini berasal dari wilayah Tajur, Ciapus, Curug Nangka dan orang Suryakencana," jelasnya.

Kasatlantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria menyebutkan sebanyak depan personel Raimas dan 10 orang piket lantas menghampiri para pemuda yang tengah bersiap tawuran.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Ngopi Paling Asyik di Sentul Bogor, Ada Corazon Coffee and Kitchen

"Seketika personel gabungan Piket Raimas dan Piket Lantas yang kami pimpin langsung mendekat dan menggagalkan aksi tersebut," terangnya.

Galin menduga, aksi tawuran tersebut memang sudah direncanakan antar kelompok pemuda di Bogor untuk janji bertarung di Gang Aut.

"Ada indikasi sudah janjian untuk melakukan tawuran. Saat ini sedang didalami," katanya. [Antara]

Load More