SuaraBogor.id - Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro berjanji bakal menindak tegas truk tambang nakal, menyusul tugas yang diberikan oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.
Menurut dia, anggota kepolisian sudah berkordinasi dengan Dishub dan TNI di Kabupaten Bogor, untuk melakuka penjagaan yang mulai dilaksanakan sejak Selasa 21 November 2023.
“Kita turunkan untuk back up pemda mulai berjalan hari ini. Leading sectornya dari Dishub Kabupaten Bogor,” katanya, dikutip dari Metropolitan -jaringan Suara.com.
Rio menyebutkan 3 shift yang dimaksud akan terbagi menjadi pagi, siang dan malam di setiap shiftnya anggota akan bergantian melakukan pengawasan.
Baca Juga: Satu Warga Parungpanjang Bogor Positif Cacar Monyet
Selain itu akan melakukan tindakan bilamana ada truk yang melanggar jam operasional yang sudah ditentukan dalam peraturan bupati (perbup).
“Akan ada 12 personel dalam sehari yang akan ditugaskan untuk melakukan pengawasan serta penindakan. Untuk Teknis penempatannya Dishub yang mengetahui kami hanya membantu,” jelasnya.
“Ikutin aturan operasional yakni pukul 22.00 WIB - 05.00 WIB Karena kita akan tertibkan bila tidak mengikuti aturan,” tambahnya.
Sebelumnya, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin melakukan pengecekan langsung Jalan Parungpanjang, Kabupaten Bogor pada Minggu, 19 November 2023.
Bey Machmudin juga meminta kepada masyarakat yang melihat truk besar melintas di Jalan Parungpanjang tak sesuai jadwal yang disepakati untuk melaporkannya kepada petugas di lapangan.
Baca Juga: Jaro Ade Dapat Restu dari Airlangga untuk Maju Jadi Calon Bupati Bogor 2024
Ia pun mempersilahkan awak media untuk memberitakan jika mendapati truk-truk besar yang melintas di luar jadwal.
"Teman-teman (media) juga bantu kami. Kalau ada yang melanggar silakan diberitakan. Saya nanti berkoordinasi dengan Pak Bupati, Kadishub, Kapolres dan Pak Dandim," kata Bey Machmudin.
Berita Terkait
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Rudy Susmanto Bakal Buat Rambu-Rambu Jalan dengan Bahasa Sunda Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
-
Survei Pilkada Bogor Versi Charta Politika Indonesia: Ini Paslon Yang Unggul Jauh
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook