SuaraBogor.id - Pelaku penodongan menggunakan senjata tajam jenis celurit babak belur dihajar warga setelah tertangkap saat hendak merampok di Desa Pasir Gaok, Gang Sadam, RT.04/RW.01, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Kamis (14/12/2023).
Menurut informasi, pelaku penodongan itu beraksi pada pagi hari, ia melakukan aksinya dengan membawa sebilah celurit untuk mengancam korbannya.
Diketahui, pelaku penodongan tersebut mendatangi salaah satu gerai pelayanan perbankan online di wilayah tersebut. Pelaku kemudian mengancam salah satu pegawai di dalam gerai tersebut dengan menggunakan celurit yang ia bawa.
Tanpa belas kasihan, pelaku mengancam nyawa pegawai dengan celurit yang ia bawa saat beraksi. Namun, nahasnya pelaku kemudian langsung ditangkap warga sekitar.
Baca Juga: Diguncang Gempa Magnitudo 4,7, Ini Status Gunung Salak Hari Ini
Warga beramai-ramai menangkap pelaku penodongan menggunakan celurit itu, mereka menunjukan keberanian dalam menangkap pelaku.
Pelaku yang ditangkap warga akhirnya diserahkan kepada pihak kepolisian untuk diproses sesuai hukum.
Gerai yang hendak dirampok itu pun berantakan dan berhamburan ke jalanan. Sejumlah warga pun langsung bergerombol untuk membantu merapikannya kembali pasca kejadian itu.
Himbauan
Aksi premanisme ini menjadi peringatan akan potensi ancaman di tengah masyarakat.
Baca Juga: 61 Rumah di Bogor Terdampak Gempa Sukabumi Magnitudo 4,6
Keberanian warga dalam mengatasi kejadian ini juga memberikan gambaran kuat tentang kebersamaan dan ketegasan untuk menjaga keamanan lingkungan.
Aksi penodongan dengan senjata tajam pada Kamis pagi, 14 Desember 2023, Desa Pasir Gaok, itupun kini jadi tontonan warga setelah viral di media sosial.
Berita Terkait
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
-
Bikin Keren Maksimal, Ini 5 Rekomendasi Barbershop di Bogor dengan Layanan Lengkap!
-
Viral Dinsos Bogor 'Berlibur' ke Bali, Tinggalkan Warga Hadapi Bencana Alam?
-
Punya Investasi di Lido City Bogor, Keluarga Donald Trump Tertarik Kembangkan Indonesia
-
Warpat, Puncak Asri dan Blok Buah Jadi Target Penertiban di Puncak Bogor Besok
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional
-
Kronologi Lengkap Empat Santri Tewas Akibat Longsor di Ponpes Sukabumi, Dua Luka Ringan Tiga Luka Berat
-
Anies Baswedan Dukung Atang Trisnanto Jadi Wali Kota Bogor