SuaraBogor.id - Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto turut memberikan tanggapan kaitan rencana kebijakan pemerintah pusat mengenai aglomerasi dalam draf Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ).
Menurut politisi Partai Gerindra itu, pihaknya di Kabupaten Bogor tentu sangat mendukung rencana tersebut.
Bahkan dia mengaku menyambut baik wacana aglomerasi daerah ini. Menurut dia, semua wacana pembangunan yang digagas oleh pemerintah pusat, tak lain hanya untuk kepentingan bersama.
"Kami menyambut baik semua wacana pemerintah pusat dan akan mensukseskan, termasuk wacana (aglomerasi) Jabodetabekjur," kata Rudy.
Baca Juga: Minta Masyarakat Bijak Terima Hasil Pemilu 2024, Ketua DPRD Bogor: Jika ada Kecurigaan Buktikan
Ia menjelaskan, melalui RUU DKJ tersebut, Kabupaten Bogor berkesempatan untuk mengembangkan potensi wisatanya yang luar biasa tinggi.
Rudy memastikan bahwa wacana aglomerasi ini akan disusul juga dengan pembangunan dan perbaikan sejumlah infrastruktur di Kabupaten Bogor, sehingga dapat mempermudah akses di sejumlah kawasan wisata.
"Kita memiliki beberapa potensi wisata yang luar biasa dan tentunya dengan rencana pembangunan beberapa lajur yang akan dibangun tentunya akan mempermudah aksesibilitas masyarakat terutama di wilayah wisata," ujarnya.
Diketahui, dalam Pasal 51 RUU DKJ, disebutkan bahwa pembangunan Daerah Khusus Jakarta akan disinkronkan dengan kawasan aglomerasi. Kawasan tersebut meliputi Jakarta, Kabupaten Bogor, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kota Bogor, Kota Depok, Kota Tangerang, Kita Tangerang Selatan, dan Kota Bekasi.
Selain itu, dalam Pasal 55 RUU DKJ, untuk mengoordinasikan penyelenggaraan penataan ruang kawasan strategis nasional pada kawasan aglomerasi dan dokumen perencanaan pembangunan, maka akan dibentuk Dewan Kawasan Aglomerasi yang nantinya akan dipimpin oleh Wakil Presiden Republik Indonesia. [Antara].
Baca Juga: Rudy Susmanto Dapat Pesan Menyentuh dari Sang Bunda
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
17 Bangunan Liar di Cibinong Raya Ditertibkan, PKL Digeser ke Lokasi Baru
-
Spesial Rabu 21 Mei! DANA Kaget Siap Diburu, Jangan Sampai Ketinggalan Cuan
-
Ketua DPRD Bogor Gaungkan Pentingnya Kelestarian Lingkungan di Tengah Isu Pencemaran Industri
-
Detik-Detik Penemuan Bayi di Material Bangunan Bogor, Berawal dari Suara 'Kucing'
-
Aksi Begal Kembali Gentayangan di Bogor, Pelajar Luka Parah dan Motor Dibawa Kabur